KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Di tengah pandemi Covid-19 ini, Polsek Ngadiluwih mempunyai program ketahanan pangan. Program tersebut dilaksanakan sebagai antisipasi keadaan terburuk di tengah pandemi ini.
Kapolsek Ngadiluwih AKP Mukhlason, S.H. sebagai penanggungjawab program menjelaskan, bahwa program ketahanan pangan di tengah pandemi Covid-19 di wilayah Kecamatan Ngadiluwih ini dengan menyiapkan lahan untuk diolah tanahnya agar bisa ditanami.
BACA JUGA:
- Operasi Ketupat Semeru 2024 Berakhir, Kapolres Kediri Beri Apresiasi
- Berkas 2 Tersangka Kasus Dugaan Penganiayaan Santri di Kediri Dilimpahkan ke Kejaksaan
- Terlibat Aborsi, Sejoli di Kediri Berurusan dengan Polisi
- Orang Tua Santri yang Tewas Dikeroyok di Kediri Tolak Berdamai dengan Tersangka, ini Alasannya
"Lokasi pertama yang disiapkan adalah di Kebun belakang Mako Polsek Ngadiluwih dan personel yang terlibat 20 orang," kata AKP Mukhlason, Jumat (5/6).
Menurut Mukhlason, setelah lahan tersedia, maka dilanjutkan dengan menyiapkan bibit tanaman yang bisa digunakan keperluan sehari-hari seperti sawi, lombok, kol, dan terong. Setelah bibit ditanam, lalu merawatnya sampai tanaman bisa dipanen.
"Ini kami lakukan sebagai antisipasi apabila terjadi hal yang terburuk di masa Pandemi ini, nantinya hasil kebun bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," terang Mukhlason.
Ditambahkan oleh Mukhlason, pihaknya ingin memanfaatkan lahan kosong untuk keperluan bersama dan menumbuhkan rasa kebersamaan gotong royong kepada masyarakat agar bisa saling membantu ditengah pandemi ini. (uji/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News