Dirut Petrokimia Teleconference, Pastikan Penyaluran Pupuk di Jatim Aman

Dirut Petrokimia Teleconference, Pastikan Penyaluran Pupuk di Jatim Aman Dirut Petrokimia, Rahmad Pribadi ketika memimpin teleconference. foto ist.

Yusuf mengungkapkan, sampai dengan Jumat (20/3), penyaluran pupuk bersubsidi tetap berjalan lancar, dan untuk wilayah Jatim telah mencapai 379.706 ton dari alokasi 1,3 juta ton atau 28%. 

"Saya berharap front liner kami di daerah tetap waspada dalam bekerja sehingga bisa mengawal penyaluran pupuk bersubsidi dan penjualan produk non-subsidi tetap aman serta tetap sehat," terang Yusuf. 

Data terbaru situs pemerintah covid19.go.id, yang dikutip pada Jumat (20/3), pukul 10.00 WIB menyebutkan bahwa total kasus COVID-19 di Indonesia mencapai 308 kasus terkonfirmasi, di mana 268 orang (87.013%) di antaranya masih dalam perawatan, 15 penderita (4.87%) telah berhasil disembuhkan, dan 25 orang (8.117%) meninggal dunia. 

Sedangkan di Jawa Timur ditemukan sembilan kasus dan satu penderita diantaranya telahmeninggal dunia. COVID-19 telah ditetapkan sebagai bencana nasional yang berdampak hampir di seluruh sektor di Indonesia, mulai dari kesehatan, pendidikan, sosial, pariwisata, dan sebagainya. 

"Karena itu Petrokimia Gresik sebagai perusahaan milik negara memiliki tanggung jawab untuk membantu pemerintah melakukan upaya pencegahan penularan COVID-19,"pungkas Yusuf. (hud/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO