SAMPANG, BANGSANOLINE.com - Toko perlengkapan bayi yang berada di jalan Wijaya Kusuma belakang Polres Sampang, sekitar pukul 10.00 WIB tadi dirampok oleh seseorang yang membawa senjata api.
Aksi perampok tersebut terbilang nekat. Pasalnya toko itu hanya berjarak 50 meter dari Polres Sampang. Selain itu, terjadi pada jam 10.00 WIB, di mana akses jalan itu sedang ramai.
BACA JUGA:
- Empat dari Enam Pelaku Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Rumah di Manyar Gresik Disatroni Rampok, Perhiasan dan Iphone Raib
- Polisi Belum Temukan Titik Terang Kasus Mayat Bayi di Bibir Pantai Camplong Sampang
- Operasi Pekat Semeru 2024, Polres Sampang Bongkar Kasus Prostitusi
Apalagi Jalan Wijaya dekat dengan Alun-Alun kota. Jaraknya tidak jauh antara Polres, Kantor Pemkab, dan Pendopo Bupati Sampang.
Hj. Siti Zahroh yang jadi korban perampokan, menceritakan kronologi kejadian tersebut. Mulanya ada seseorang yang masuk. Dirinya tidak merasa curiga kepada pembeli ini, karena seperti pengunjung pada umumnya.
"Dia tanya harga susu bayi SGM 3, kemudian minta air karena haus. Karena di toko tidak ada air, dia keluar ke sepedanya, kemudian masuk dan menodongkan senjata api sambil membentak, minta perhiasan emas yang saya pakai dilepas dan uang di box diserahkan," ucap Hj. Siti Zahroh.
Setelah berhasil menggasak perhiasan dan uang sekitar Rp. 3 juta, pelaku kabur melarikan diri naik sepeda motor.
Klik Berita Selanjutnya