Tanggul yang jebol pasca diguyur hujan di Tebel Cangkringmalang, Beji.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kerusakan infrastruktur pasca bencana banjir di Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, beberapa hari silam menjadi perhatian serius dari Pemkab Pasuruan.
Menurut Kepala Dinas Sumberdaya Air dan Tata Ruang Ir. Misbah Zunib yang dikonfirmasi usai rapat kerja dengan Komisi III DPRD, Kamis (30/1), banyak bangunan yang rusak di wilayah Kecamatan Beji dan Gempol akibat diterjang banjir.
Terkait hal itu, pihaknya untuk sementara akan melakukan penanganan kedaruratan. "Misalkan saja plengsengan di Dusun Tebel, Desa Cangkringmalang, rencana akan dibangun bronjong. Untuk anggarannya diperkirakan Rp 200 juta. Saat ini masih dalam proses perencanaan," jelas Misbah.
Sedangkan untuk penanganan wilayah sungai yang bukan wewenang kabupaten, Misbah mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan BBWS untuk dilakukan normalisasi. Tujuannya, adalah agar aliran air bisa mengalir lancar, termasuk juga pembersihan sampah dan ranting pohon yang menyumbat saluran pembuangan.(bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
