Jauh dari Terminal, Pedagang Buah Tolak Direlokasi ke Pasar Sayur Batu Unit 2

Jauh dari Terminal, Pedagang Buah Tolak Direlokasi ke Pasar Sayur Batu Unit 2 Salah satu pedagang buah di pasar sayur yang menolak direlokasi.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Menjelang difungsikannya pasar sayur unit 2 Kota Batu, akhir Januari 2020, muncul usulan dari kalangan PKL agar pedagang buah yang saat ini menempati area di sebelah Timur pasar induk direlokasi ke lokasi pasar sayur unit 2. Alasannya, agar lokasi pasar sayur jadi ramai.

"Saya setuju jika pedagang buah ditempatkan dalam satu lokasi dengan pedagang sayuran. Biar pasar sayurnya lebih ramai," ujar Santap, salah seorang PKL yang berjualan es di lokasi pasar sayur unit 2, Minggu (19/1).

Ia mengungkapkan, sebenarnya tahun 1984 pedagang sayur dan pedagang apel berada dalam satu lokasi. Hanya saja, mereka tidak bertahan lama karena pedagang buah apel merasa terganggu dengan kotoran bekas ayakan bawang.

"Waktu itu pedagang apel protes, dan akhirnya minta pindah ke bawah dan membuat area pasar buah sendiri tahun 1985," jelas Santap yang sudah puluhan tahun berjualan di pasar sayur.

Dikonfirmasi hal ini, Farhan Ali salah seorang pedagang buah menilai usulan tersebut kurang tepat. "Kalau untuk buah lebih baik khusus buah saja. Saya kurang setuju jika dicampur dengan pedagang sayur, karena kalau di sayur sepi pengunjung," ujar Farhan Ali.

Menurutnya, selama ini lokasi berjualan pedagang buah sudah nyaman di areanya sekarang. "Lagi pula kalau di area pasar sayur terlalu jauh dari terminal. Sehingga pelanggan hanya mengandalkan pengendara pribadi. Kalau dipaksakan pindah lokasi, kami khawatir banyak pedagang buan yang gulung tikar karena buah-buahan daya tahannya hanya dua sampai tiga hari," terangnya.

Di sisi lain, Rudi salah seorang pedagang sawi putih yang menempati bedak bagian luar pasar sayur unit 2 setuju saja jika pedagang buah dijadikan satu lokasi di pasar sayur unit 2. "Saya setuju saja ditempatkan di sini. Asalkan penataannya jelas. Tidak dicampur dengan sayuran. Pedagang buah ada di bloknya sendiri," ungkapnya. (asa/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO