Kuntit Ambulans, Pengendara Motor di Jember Malah Tewas Kecelakaan

Kuntit Ambulans, Pengendara Motor di Jember Malah Tewas Kecelakaan Petugas saat melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di depan di depan SDN Jember Lor 3 Jalan PB Sudirman, Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, sekitar pukul 9 pagi, Senin (11/11/2019).

Kecelakaan yang melibatkan dua motor itu mengakibatkan satu korban meninggal dunia bernama Muhammad Kholid Habibullah (21) warga Dusun Kampung Tengah, Desa/Kecamatan Maesan. Pengendara motor Supra 125 berplat P 4230 CZ itu meninggal di lokasi kejadian, karena mengalami luka cukup parah di kepala setelah dihantam motor honda beat berplat P 2839 G dari arah berlawanan.

"Pengendara motor Supra itu melaju dari arah Utara ke Selatan mengikuti mobil ambulans di depannya. Tapi karena ramai kendaraan, dan agak macet, ambulans berhenti mendadak, dan motor ini rem mendadak dan oleng jatuh ke kanan dengan posisi korban tengkurap," kata saksi mata Solihin saat dikonfirmasi wartawan.

Solihin yang juga melaju dari arah yang sama dengan korban, melihat langsung kejadian kecelakaan yang terjadi di depannya itu.

"Mungkin korban ini rem mendadak, dan akhirnya jatuh ke kanan. Setelah itu dari arah berlawanan (Selatan ke Utara), ada motor beat itu melaju cukup kencang. Tidak bisa menghindar dan menabrak korban yang sudah tengkurap itu," jelasnya.

Kerasnya benturan bahkan merubah posisi kepala korban. "Awalnya kepala menghadap Barat, berubah menghadap Timur. Padahal memakai helm, tapi kerasnya benturan korban luka parah di kepala, Insya Allah meninggal, karena luka di kepala dan banyak darahnya," sambungnya.

Sementara itu, pengendara motor Beat yang menabrak korban hanya mengalami luka ringan. "Saya lihat tadi luka ringan kayaknya, ada goresan di wajah. Sekarang dibawa ke RS Patrang itu (RSD dr. Soebandi) untuk perawatan," ucapnya.

Tidak lama setelah kejadian, petugas dari Laka Lantas Polres Jember bersama anggota dari Polsek Patrang datang ke lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP. "Saat ini masih dilakukan pengumpulan data dan bahan keterangan, tunggu ya mas," ujar salah seorang anggota polisi yang enggan disebutkan namanya itu saat dikonfirmasi wartawan.

Sementara itu menurut salah seorang warga sekitar Rahayu, korban diketahui seorang mahasiswa. "Tadi katanya orang-orang yang membantu pengamanan sebelum polisi datang, korban ini mahasiswa IAIN Jember Fakultas Ekonomi Bisnis, sepertinya buru-buru mau berangkat kuliah," katanya. (jbr1/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Nekat Ritual di Laut, 10 Warga Jember Meninggal Tersapu Ombak':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO