Maju Pilkada Lamongan 2020, Kiai Biin Abdussalam Pendaftar Pertama di PDIP

Maju Pilkada Lamongan 2020, Kiai Biin Abdussalam Pendaftar Pertama di PDIP Biin Abdussalam bersama Sekretaris PDIP Reso Supranoto menunjukkan formulir pendaftaran.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Kiai Biin Abdusalam, Mantan Ketua PCNU Lamongan resmi mengambil formulir Bakal Calon Bupati atau Bacabup Lamongan untuk Pilkada Lamongan 2020 di kantor DPC PDIP Lamongan, Sabtu (7/9).

Bi'in yang datang didampingi istri dan enam orang lainnya diterima oleh sekretaris DPC PDIP Lamongan, Reso Supronoto dan tiga pengurus lainnya.

Reso Supronoto mengatakan, Kiai Biin Abdussalam merupakan orang pertama yang mengambil formulir Bacabup/Bacawabup sejak PDIP membuka pendaftaran pada Rabu (4/9) lalu. Reso mengatakan, PDIP memang membuka penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lamongan secara terbuka, lantaran PDIP Lamongan tidak memenuhi syarat untuk mengusung calon sendiri.

"Ketentuan di DPP kami itu kalau di posisi 20 persen (perolehan kursi DPRD), itu kita bisa melakukan pendaftaran secara tertutup, yaitu hanya untuk kader partai. Tapi karena kami belum memenuhi ketentuan itu, akhirnya kita diinstruksikan untuk melakukan rekrutmen pencalonan ini secara terbuka," ujarnya.

Sementara, Bi'in sendiri mengaku telah mendapatkan restu dari para kiai NU untuk mendaftarkan diri sebagai Bacabup Lamongan melalui PDIP. "Kiai sepuh NU kan membuka semuanya lewat jalan apapun, karena NU itu kan milik bersama, jadi lewat partai manapun nggak ada alasan untuk tidak direstui," kata Bi'in.

Bi'in juga mengaku telah melakukan berbagai persiapan sebelum memutuskan untuk mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Lamongan pada Pilkada 2020. "Persiapannya ya macam-macam, yang jelas persiapan psikologi kita kan menghendaki satu perubahan yang lebih baik," tuturnya.

Ditambahkan Biin yang juga dikenal sebagai mubaligh, dirinya tidak hanya mendaftar sebagai Bacabup Lamongan melalui PDIP, namun juga akan mendaftar di beberapa paryai lain. "Tentunya, yang satu visi, kita sudah komunikasi semuanya, ada enam partai dan tinggal menunggu kapan partai itu membuka, nanti kita respon," pungkasnya. (qom/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO