Warga GKB dan GKA Protes Parkir Liar di Depan Kampus UMG

Warga GKB dan GKA Protes Parkir Liar di Depan Kampus UMG Deretan mobil yang parkir di tepi jalan depan Kampus UMG. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Warga yang tinggal di kawasan Perumahan Gresik Kota Baru (GKB) dan Griya Kembangan Asri (GKA), khususnya yang tinggal di sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG), melakukan protes.

Sebab, di bahu jalan depan Kampus UMG baik sisi kanan dan kiri tiap hari penuh sesak parkir liar kendaraan. Baik roda empat (mobil) maupun roda dua (motor). Padahal, jalan milik Pemkab Gresik tersebut belum masuk areal parkir tepi jalan umum (PTJU).

"Kami meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik menertibkan parkir kendaraan di bahu jalan depan Kampus UMG," ujar salah satu warga GKA kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (19/2).

Menurut ia, kendaraan-kendaraan yang parkir di tepi jalan itu ditengarai milik civitas Kampus UMG, baik mahasiswa, karyawan, maupun dosen. Kendaraan-kendaraan itu diparikir di Jalan Sumatra. "Bahu jalan itu dipakai parkir karyawan dan dosen UMG, sehingga mempersulit kendaraan yang keluar masuk ke perumhan GKB dan GKA. Padahal, itu merupakan akses jalan keluar masuk dua perumahan (GKB dan GKA)," keluhnya.

Ia mengungkapkan bahwa dua sisi jalan yang digunakan parkir liar dulunya adalah warung kopi (warkop) yang kemudian dibongkar Diskop, UKM, dan Perindag. "Di sana parkiran sepeda motor dilarang, ini malah mobil yang gratisan. Sementara lahan UMG sendiri sudah habis dipakai bangunan full dengan mengabaikan persentase 60:40 persen. Seharusnya, aturan bangunan gedung itu persentase 60 persen bangunan, dan 40 persen fasum," pungkasnya.

Dikonfirmasi terkait hal ini, Kepala Dishub Gresik Nanang Setiawan, kepada BANGSAONLINE.com menyatakan, pihaknya akan mengkaji parkir liar di tepi jalan sekitar Kampus UMG. "Kami kaji lagi," katanya singkat.

Sementara Sekretaris Dishub Agustin Halomoan Sinaga kepada BANGSAONLINE.com menyatakan, telah mengecek keberadaan parkir kendaraan di bahu jalan sekitar Kampus UMG. "Kami telah cek lokasi," katanya.

Ia berjanji akan menurunkan tim untuk melakukan penindakan. "Kami pasti tindak kendaraan yang parkir di areal-areal tepi jalan yang dilarang," pungkasnya.

Sayang, pihak Kampus UMG hingga berita diturunkan belum berhasil dikonfirmasi terkait kendaraan yang ditengarai parkir liar di jalan sekitar kampus. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO