Staf Presiden RI Hadiri Seminar HAM di Kampus Milik PCNU

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Lembaga Penelitian, Penerbitan, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP3M) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Makhdum Ibrahim (Stitma) Tuban bersama INFID Jakarta menggelar Roadshow Festival HAM 2018 di Aula Kampus setempat, Jumat (2/11).

Pantauan di lapangan, seminar bertema “Merawat Keragaman, Memperkuat Solidaritas Menuju Indonesia yang Inklusif dan Berkeadilan” ini dihadiri ratusan orang. Bahkan saking banyaknya peserta, mereka rela duduk di luar Aula sambil membawa kursi sendiri untuk mendengarkan pemaparan para nasumber yang kompeten dalam bidang-nya.

“Kami mohon maaf, karena kapasitas Aula dan undangan hanya sekitar 300-an, tapi yang hadir ini lebih banyak dari yang perkirakan,” kata Ketua LP3M Stitma Tuban, Jamal Ghofir.

Ia menerangkan, kegiatan ini bertujuan agar terlaksananya proses edukasi publik mengenai HAM dan pentingnya pemberdayaan potensi generasi muda secara optimal. Sehingga, nanti akan tercipta generasi muda yang memiliki loyalitas dan komitmen terhadap agama, bangsa dan negara yang berazaskan Pancasila dan nilai-nilai Aswaja

“Terciptanya militansi generasi muda dalam menyikapi arus globalisai dan Islam Trans Nasional, selain itu sebagai sarana membangun konsolidasi bagi seluruh element kaum muda dalam keanekaragaman budaya, tradisi, dan agama,” terang jamal yang juga wakil Sekretaris PC NU Tuban ini.

Sementara itu, Ketua Stitma Tuban H. Akhmad Zaini berterima kasih pada semua pihak yang telah ikut menyukseskan kegiatan, teruatama pada INFID, Komnas HAM, Kantor Staf Presiden yang telah mensuport kegiatan yang akhirnya berjalan dengan sukses dan lancar.

“Saya mantan wartawan, pada saat itu kami sangat senang sekali kalau ditugaskan oleh Redaksi meliput kegiatan seperti ini, dengan banyak berjibaku melakukan peliputan akhirnya saya banyak tahu apa arti sesunguhnya toleransi dan apa itu HAM,” kata Akhmad Zaini.

Seminar Festival HAM 2018 menghadirikan narasumber Idris Masudi (Staf Kepresidenan), DR. M. Faisal Fatawi (Akademisi Dosen UIN Malang) dan Aminoto Sa’dullah (Cendekiawan Muda NU Tuban), sementara direktur INFID Sugeng Bahagijo yang akan hadir, terpaksa tidak dapat mengikuti acara sebagai narasumber dikarenakan ada intruksi rapat bersama menteri Hanif Dakiri.

Hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya, Organisasi Sosial Keagamaan Nahdlatul Ulama, Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), dari Intansi Pemerintahan dan Kepemudaan, Kesbangpolinmas, GP Ansor, Fatayat NU, Generasi Muda Umat Beragama (Gemautma), IPNU-IPPNU dan PMII.

Untuk institusi pendidikan, selain para dosen dan mahasiswa Stitma, perwakilan kampus se-Kabupaten Tuban, perwakilan SMA, MA, SMK, serta kalangan jurnalis yang bertugas di Bumi Wali Tuban. (wan/dur) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News