Tingkatkan Kesejahteraan Buruh, Gus Ipul Siapkan Mahkota Perak

Tingkatkan Kesejahteraan Buruh, Gus Ipul Siapkan Mahkota Perak Gus Ipul saat kampanye di depan para buruh Mojokerto. Foto: SOFFAN S/BANGSAONLINE

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Calon Gubenur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf () melakukan kunjungan ke wilayah Mojokerto, Senin (21/5). Dalam kunjungan ini, menyiapkan strategi lain untuk meningkatkan kesejahteraan buruh.

Ketika ditemui, menjelaskan bahwa ketentuan kenaikan UMK tiap tahunnya telah diatur melalui Peraturan Pemerintah (PP) no 78 tahun 2015. Oleh karenanya, diskusi soal UMK telah final dan mengikat menyesuaikan dengan ketentuan peraturan tersebut.

"Tiap tahunnya, energi kita terkuras untuk penentuan UMK. Padahal, aturan besaran UMK itu sudah ada melalui PP No 78. Oleh karenanya, kami mendorong peningkatan kesejahteraan buruh harus melalui cara lain," jelasnya.

Masih kata, , pertama, Pemerintah harus membantu penyediaan tempat tinggal bagi buruh. Tempat tinggal atau perumahan buruh merupakan salah satu kategori dalam standart hidup layak buruh (KHL). 

“Kesejahteraan buruh yang hanya mengandalkan Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) dinilai tidak mungkin bisa terwujud,” katanya .

Untuk itulah, apabila dirinya terpilih, pihaknya menyiapkan apartemen rakyat khusus buruh yang masuk dalam program Perumahan Kota Perumahan Rakyat (Mahkota Perak). Program ini sekaligus menjawab kebutuhan properti yang akhir-akhir ini sulit terpenuhi akibat tingginya harga. 

"Apartemen ini disiapkan untuk buruh dengan skema pembayaran yang terjangkau dan meringankan. Sehingga, diharapkan buruh tak lagi bingung soal tempat tinggal," tambahnya.

Kedua, pihaknya juga akan mendorong buruh agar menjadi peserta BPJS. Keikutsertaan karyawan di jaminan sosial akan sekaligus meningkatkan jaminan kesejahteraan karyawan. 

"Pemerintah misalnya bisa menyiapkan bantuan subsidi iuran BPJS. Sehingga, bukan hanya meringankan pekerja, pemerintah juga meringankan pengusaha," pungkasnya. (sof/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Buntut Video Joget Viral di Pasuruan, Oknum Kepala Sekolah Diberi Sanksi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO