Pilgub Jatim 2018, Khofifah vs Gus Ipul Munculkan Polarisasi Internal NU

Pilgub Jatim 2018, Khofifah vs Gus Ipul Munculkan Polarisasi Internal NU Khofifah dan Gus Ipul

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Direktur Surabaya Survey Center (SSC), Mochtar memaparkan kemungkinan munculnya polarisasi atau pertentangan tajam di . Meski begitu, ia memprediksi peluang pertentangan yang menyentuh wilayah SARA sangat kecil, karena semua kandidat tergolong pribumi dan Islam, bahkan mayoritas sama-sama NU.

“Jadi potensi pertentangan yang kemungkinan besar muncul justru di internal NU terkait pencalonan Gus Ipul dan Khofifah yang sama-sama diklaim sebagai kader terbaik NU,” terang Mochtar, Kamis (10/8).

Sejauh ini, polarisasi yang mulai nampak adalah polarisasi antara NU struktural dengan NU kultural dalam hal dukungan ke kedua kandidat. Maka, jika psywar antara Cak Imin dan Khofifah itu berlarut bisa saja pertentangan itu akan melebar ke polarisasi antar wilayah, antar banom NU, antar pondok dan kiai yang pada gilirannya akan melebar ke santri sebagai akar rumput pendukung.

"Jika sudah begini potensi konflik horizantal bisa semakin memuncak," imbuh dia.

Dalam koonteks inilah kedua pihak, baik Cak Imin ataupun Khofifah, atau kedua belah pihak pendukung Gus Ipul dan Khofifah harus bijak mengelola isu. Karena salah-salah polarisasi itu akan menyeret pendukungnya ke arah konflik horizontal. Konflik dalam keluarga justru seringkali malah lebih menyakitkan dan lama sembuhnya.

"Lebih dikhawatirkan lagi, sebagaimana akibat perang Paregreg, perang sesama anak kandung NU itu jika tidak terkelola dengan baik bisa berakibat bagi awal kemunduran NU," tegas Mochtar W Oetomo.

Ia memaparkan, kekuatan-kekuatan kultural di Jatim harus bisa mengambil peran jika hal itu benar terjadi, bukan justru sebaliknya, ikut-ikutan menjadi aktor polarisasi.

"Sesungguhnya bukankah sudah muncul desas-desus politik bahwa jika Gus Ipul didukung PDIP, maka Khofifah didukung Jokowi, jadi sama juga sami mawon. Jadi untuk apa sebenarnya Cak Imin dan Khofifah sampai berbaku statement sampai sedemikian rupa?," kelakar Mochtar.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO