Konsep Kompetisi Sains Madrasah Tak Jelas, Guru-guru Sorot Kemenag Sumenep

Konsep Kompetisi Sains Madrasah Tak Jelas, Guru-guru Sorot Kemenag Sumenep Puluhan siswa saat mengikuti kegiatan KSM di Gedung MTSN I Tarate. foto: BANGSAONLINE

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Kompetisi Sains Madrasah (KSM) yang digelar Kemenag Kabupaten Sumenep bertempat di MTsN Tarate, Sabtu (06/05), disorot para peserta dan para guru.

Faisal, guru MA Tahdiz Agung Damar di Kabupaten Sumenep, mengeluhkan jalannya acara yang terkesan tanpa konsep yang jelas dan berantakan. Padahal, kata dia, ini acaranya Kemenag. Semestinya, susunan acaranya tertata dengan rapi dan sesuai dengan schedule yang ada.

Ia mengaku sangat kecewa kepada panitia pelaksana yang tidak serius dalam menangani persiapan acara KSM yang diikuti oleh semua Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Sumenep ini.

Untuk diketahui, kegiatan KSM Ini dimotori oleh Kementerian Agama Kabupaten Sumenep. Acara ini diikuti oleh 3 siswa dari tiap-tiap Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-kabupaten Sumenep.

"Realisasi pelaksanaanya terkesan kacau. Sepertinya pihak setengah hati dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM)," kecam Faisal.

"Saya katakan kacau karena dalam undangannya tertera bahwa acara akan dimulai pukul 07.00. Namun, sampai pukul 11.00 WIB acaranya belum dimulai juga. Sampai para guru dan siswa yang mengikuti tersebut harus mendekam di halaman madrasah selama berjam-jam. Ini merupakan PR bagi Kementerian Agama Sumenep agar ke depannya tidak melakukan hal yang sama," sambungnya.

Menurut pengakuan salah satu panitia pelaksana KSM, acara tersebut molor karena ada kesalahan teknis. (fai/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO