MALANG, BANGSAONLINE.com - Pangkalan Udara Abdul Rachman Saleh Malang menyiapkan dua unit Pesawat Hercules untuk mengangkut jenazah mantan Ketua PBNU, Almarhum KH Ahmad Hasyim Muzadi yang tutup usia pada 73 tahun, pukul 06.15 wib, Kamis 16 Maret 2017.
Komandan Lapangan Udara Abdul Rachman Saleh Malang, Marsma TNI Julexi Tambayong mengatakan, dua pesawat hercules yang disiapkan, yaitu pesawat hercules jenis A-1303 dan A-1319.
"Jenazah akan diangkut dengan Pesawat hercules A-1303 beserta keluarganya dengan kapasitas maksimal 50 penumpang," ungkap Marsma TNI Julexi Tamboyong, Kamis, (16/03/2017) siang.
Menurutnya, satu unit pesawat hercules lainnya jenis A-1319 disiapkan untuk cadangan, mengangkut sejumlah petakziyah yang akan ikut ke Jakarta dengan kapasitas 80 orang pehumpang.
"Beliau merupakan tokoh nasional, sehingga sebelum diberangkatkan ke Jakarta dari Pangkalan Udara ini akan dilepas dengan upacara militer. Saya nanti yang akan menjadi Inspektur upacaranya," terangnya.
Apalagi, dari rumah duka di Jalan Cengger Ayam, jenazah juga dilepas dengan prosesi upacara militer, sehingga akan diterima dengan prosesi militer juga.
"Setelah diturunkan dari ambulan di depan gedung VIP Lanud Abd Saleh, nanti kita sambut dengan prosesi militer sebelum diterbangkan ke Jakarta," jelasnya.
Ia menjelaskan, sosok KH Hasyim Muzadi merupakan putra terbaik bangsa yang istimewa sehingga patut mendapatkan proses militer dalam pelepasan terakhir, yang diperkirakan akan tiba di pangkalan udara ini sekitar pukul 12 siang ini.
"Saya beserta seluruh anggota TNI Angkatan Udara Pangkalan Abdul Rachman Saleh Malang turut berduka mendalam atas meninggalnya KH Hasyim Muzadi," jelas Komandan Lanud.
Informasi yang dihimpun, rencananya almarhum KH akan dibawa ke pondok pesantren Al Hikam Depok yang ada di Jl. H. Amat, Kukusan, Beji, Kota Depok, Jawa Barat. (din/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
