Polres Sidoarjo Resmi Berubah jadi Polresta

Polres Sidoarjo Resmi Berubah jadi Polresta

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Kepolisian Resort Sidoarjo mulai Jumat (21/10) resmi menjadi Kepolisian Resort Kota Sidoarjo. Kapolres Sidoarjo yang sebelumnya berpangkat AKBP, kini Kapolrseta Sidoarjo berpangkat Kombespol.

Peresmian dan pelantikan Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Muh Anwar Nasir.S.I.K.MH. ini dilakukan oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Anton Setiadji di lapangan Mapolresta Sidoarjo, Jalan RA. Kartini.

Nampak hadir dalam acara itu, Wakapolda Jatim, Kapolres jajaran se-Jatim, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, Ketua DPRD Sidoarjo Sulamul Hadi Nurmawan, Dandim 0816 Letkol Inf Andre Julian, Forkopimda dan seluruh jajaran instansi di lingkungan Pemkab Sidoarjo.

Kapolda Jatim, Irjen Pol Anton Setiadji mengatakan, berubah menjadi Polresta Sidoarjo karena penilaian dari Mabes Polri bahwa penduduk Sidoarjo sangat banyak. Sidoarjo merupakan daerah industri dan merupakan kota penyangga Surabaya. Untuk itu, sudah selayaknya tipologinya naik.

Anton menandaskan, Polresta Sidoarjo memiliki peranan yang sangat penting yakni memberikan perlindungan, pengayoman dan pengamanan. Sidoarjo sebagai daerah industri dan sebagai penyangga kota Surabaya, mempunyai kerawanan yang tinggi. Untuk mencegah kerugian jiwa maupun materil, situasi sebagai mana di atas memerlukan menejemen yang sangat baik apabila dilakukan secara sinergis dengan instansi dan komponen yang ada.

“Tentu membawa jumlah konsekuensi dan tuntutan kepada publik harus berimbang. Tuntutan untuk mewujudkan pelayanan yang baik kepada masyarakat harus ditingkatkan. Rangkul tokoh agama, militer maupun sipil untuk menjaga keamanan dan ketertiban Sidoarjo. Saya yakin Anwar berpengalaman di Sidoarjo. Saya berharap dapat menunjukkan dedikasi dan prestasi yang optimal. Dan saya berpesan kepada ibu Kapolresta untuk terus memberikan dukungan kepada suami,” kata Anton kepada sejumlah awak media.

Anton mengucapkan terima kasih kepada Bupati Sidoarjo Saiful Ilah yang telah memberikan bantuan sepeda motor trail. Ia berharap dengan bantuan motor tersebut bisa bermafaat, terutama untuk pelayanan masyarakat di lapangan, karena sepeda motor trail tersebut mudah bermanuver di lapangan.

“Tanggung jawab kita berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Karena motor ini meski dari Bupati dan digedok oleh DPRD, tapi ini uang rakyat. Jadi kita harus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegas Anton.

Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Muh Anwar Nasir S.I.K. MH. mengatakan, ke depan ada beberapa hal yang dilakukan, pertama peningkatan kinerja, personil dan sarana prasarana. Untuk upaya pertama yang diberikan, Anwar menyebutkan, yakni pelayanan publik seperti SKCK Online.

“Setelah beberapa hari, baru bisa terlayani dengan baik, cukup 13 menit SKCK sudah jadi. Kami juga akan meningkatkan pelayanan SPKT dan pusat monitoring dijadikan satu segala pengaduan masyarakat agar segera bisa ditindaklanjuti,” tutup Anwar. (cat/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO