Polres Batu Raih Penghargaan Unit Kerja Terbaik Penanganan Kasus Korupsi 2024

Polres Batu Raih Penghargaan Unit Kerja Terbaik Penanganan Kasus Korupsi 2024

KOTA BATU,BANGSAONLINE.com - Polres Batu menerima penghargaan sebagai Unit Kerja Terbaik Peringkat I dalam Penyelamatan Kerugian Keuangan Negara pada Penanganan Tindak Pidana Korupsi Tahun 2024. 

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi Polres Batu dalam menjaga integritas keuangan publik, Kamis (13/11/2025).

Piagam penghargaan yang ditandatangani oleh Direktur Reskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol A.M. Sihombing, diberikan sebagai apresiasi atas komitmen dan kinerja nyata Polres Batu dalam penegakan hukum yang profesional, akuntabel, dan transparan. 

Fokus utama penghargaan ini adalah keberhasilan dalam mengembalikan aset negara yang disalahgunakan akibat tindak pidana korupsi. 

“Prestasi ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan dalam menangani perkara korupsi, tetapi juga kontribusi signifikan terhadap tata kelola pemerintahan yang bersih di wilayah Jawa Timur,” ungkapnya.

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menyampaikan rasa bangga atas capaian tersebut. 

“Penghargaan ini bukan sekadar simbol, melainkan bukti nyata keseriusan seluruh jajaran Polres Batu dalam menangani setiap perkara korupsi,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa penyelamatan keuangan negara menjadi prioritas utama dalam setiap proses hukum. 

Lebih lanjut, AKBP Andi Yudha menambahkan bahwa prestasi ini memperkuat peran Polres Batu tidak hanya dalam penegakan hukum pidana umum, tetapi juga dalam mendukung tata kelola pemerintahan yang akuntabel. 

“Kami tidak hanya fokus pada pidana umum, tapi berperan aktif untuk tata kelola yang bersih,” tegasnya.

Penghargaan tersebut diharapkan menjadi motivasi bagi Polres Batu untuk terus berinovasi dalam meningkatkan efektivitas pemberantasan korupsi. 

Ke depan, mereka berkomitmen mengoptimalkan penanganan kasus melalui koordinasi yang lebih erat dengan berbagai pemangku kepentingan serta peningkatan profesionalisme penyidik.

Menurut AKBP Andi Yudha, langkah ini diharapkan dapat semakin memperkuat upaya nasional dalam memerangi korupsi, yang hingga kini masih menjadi tantangan serius di Indonesia.(adi/van)