
SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, beri peringatan Ditjen Bea Cukai terkait dugaan penjualan pita rokok secara besar-besaran untuk digunakan pada merek rokok lain, Jumat (17/10/2025).
Hal ini disampaikan Menkeu atas banyaknya laporan yang diterima melalui hotline ‘Lapor Pak Purbaya’ di WhatsApp 082240406600.
Purbaya menceritakan, berdasarkan apa yang disampaikan oleh para pelapor, jika kasus ini dilakukan tindakan, maka pemasukan untuk negara akan bertambah. Namun, ia menjelaskan bahwa tidak mungkin semuanya diberi tindakan, mengingat telah menjamurnya penjualan pita rokok tersebut. Akan tetapi, dia telah mengutus pihak Bea Cukai agar lekas melakukan perbaikan menyeluruh.
“Ini sebenarnya kan sudah lama saya dengar. Saya pikir tadinya mulai berhenti ketika saya mulai ngomong-ngomong seperti itu. Ya sepertinya selama ini dianggapnya kalau menteri jauh banget ke bawah, jadi nggak mungkin turun ke bawah. Makanya saya set up pengaduan ini untuk menerima masukan langsung dari masyarakat. Kalau saya dari pusat kan orangnya paling sedikit. Ini kayak crowd reporting,” paparnya.
Purbaya juga menyinggung sikap jajaran di direktoret lain yang terkesan cuek kepada arahan pimpinan.
“Saya pikir, kalau kita ngomong di atas bakal selesai, ternyata tidak. Meraka pikir, menteri cuma lima tahun, empat tahun. Nah kalau saya sekarang ya sampai 2029, empat tahun ya. Habis itu mereka bisa berkuasa lagi. Mereka nggak peduli. Jadi itu adalah behavior dari para birokrat,” ujarnya.
“Ganti menteri bodo amat. Kalau dimarahin diem aja, dipikir nanti empat tahun lagi juga ganti menteri, lima tahun lagi ganti menteri, kira-kira gitu. Kalau sekarang nggak akan saya biarkan. Ya empat tahun lagi gue diganti, tapi lu duluan yang diganti sama saya,” tutupnya. (glg)