
“Mereka ini adalah ujung tombak pelayanan sosial di lapangan. Kita harus pastikan mereka tidak hanya bekerja dengan semangat, tapi juga didukung secara layak. Ini bagian dari ekosistem perlindungan sosial yang harus kuat dari hulu ke hilir,” kata Khofifah.
Di samping bantuan sosial, ia juga menyalurkan dana pemberdayaan masyarakat desa melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Jawa Timur sebesar Rp974,875 juta.
Dana tersebut dialokasikan untuk tiga program strategis yaitu penguatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) sebesar Rp400 juta untuk empat desa, program Desa Berdaya sebesar Rp400 juta untuk empat desa, dan program Jatim Puspa sebesar Rp174,875 juta untuk dua desa.
Ketiga program ini, kata Khofifah, ditujukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, penguatan kelembagaan ekonomi desa, serta perluasan akses bagi kelompok rentan, perempuan, dan keluarga prasejahtera agar mampu berdaya secara ekonomi dan sosial di lingkungannya masing-masing.
“Desa harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Kalau BUMDesa kuat, kelembagaan desa maju, dan warganya berdaya, maka cita-cita membangun dari pinggiran bisa kita wujudkan secara nyata,” ujarnya.
Ia menyampaikan, pengentasan kemiskinan harus dilakukan melalui pendekatan yang menyeluruh dan terintegrasi, tidak hanya berbasis bantuan tetapi juga memperkuat kapasitas ekonomi masyarakat.
Khofifah juga mengapresiasi kerja keras jajaran Pemkab Pamekasan dan seluruh pendamping sosial yang telah memastikan bantuan disalurkan secara transparan dan akuntabel.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga membagikan paket sembako dan oleh-oleh sepulang dari ibadah haji berupa sajadah, jilbab, dan kurma kepada para keluarga penerima manfaat . Bingkisan diserahkan langsung oleh Gubernur Khofifah sebagai bentuk perhatian dan kedekatannya dengan warga.
“Kita ingin agar bantuan ini benar-benar menyentuh masyarakat yang paling membutuhkan, sekaligus menjadi pemicu tumbuhnya kemandirian desa dan kewirausahaan warga. Dengan semangat gotong royong dan sinergi lintas sektor, InsyaAllah kemiskinan di Jawa Timur dapat terus ditekan,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Pamekasan, Kholilurrahman, menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian Gubernur Jawa Timur kepada masyarakat Pamekasan. Ia menyebut kalau bantuan ini untuk meningkatkan motivasi semuanya.
“Atas nama Forkompimda dan masyarakat Pamekasan saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran Ibu bersama rombongan di tempat kami," katanya.
"Semoga kehadiran Ibu Gubernur semakin meningkatkan motivasi kita semua untuk meningkatkan sinergi dan kecintaan terhadap sektor sosial dalam mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Pamekasan pada khususnya dan Jawa Timur pada umumnya,” imbuhnya. (dev/mar)