Setelah motor pertama berhasil dikeluarkan, kemudian para pencuri tersebut mengeluarkan motor kedua, yaitu Honda Scoopy berwarna putih dengan Nopol W 5071 NBM.
Setelah mengambil kedua motor tersebut, komplotan curanmor langsung meninggalkan lokasi kejadian.
"Salah satu anak kos yang kamarnya dekat parkiran motor sempat terbangun mendengar ada suara sepeda motor dinyalakan. Tetapi dikira itu korban atau anak kos lainnya sedang mengeluarkan sepeda motor, padahal itu curanmor," katanya.
Korban sempat melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RT, dan tak selang beberapa lama, Bhabinkamtibmas juga datang mengecek lokasi kejadian. Setelah itu, korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Lowokwaru.
"Setelah itu, disarankan segera melapor ke Polsek Lowokwaru dan kami pun ke Polsek untuk melaporkan kejadian tersebut," katanya.
Sementara itu, Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anton Widodo membenarkan atas kejadian tersebut dan korban sudah melakukan pelaporan.
"Saat ini, kami masih lakukan penyelidikan," kata Kompol Anton secara singkat. (rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News