![Hari Kedua, Tim Gabungan Belum Temukan Korban Terseret Arus Sungai Kedak Kediri Hari Kedua, Tim Gabungan Belum Temukan Korban Terseret Arus Sungai Kedak Kediri](/images/uploads/berita/700/5966e1ced7bb207165de6033fa8a4d80.jpg)
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pencarian korban terseret arus Sungai Kedak memasuki hari kedua, Sabtu (13/4/2024). Hingga sore hari, tim gabungan belum berhasil menemukan korban.
Padahal, tim sudah menyusuri Sungai Kedak sejauh 5 km dari TKM (tempat kejadian musibah) di Perumahan Wilis Indah 2, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.
BACA JUGA:
- Kepala BAPPEDA Paparkan Kepuasan Masyarakat degan Pelayanan Pemkot Kediri di Laporan Akhir IKM 2024
- Hadiri Workshop Video Animasi, Pj Wali Kota Kediri Harap Tingkatkan Ketrampilan
- Pj Wali Kota Kediri Keliling dan Larisi Dagangan di Stan Festival Pasar Rakyat Mojoroto
- Pelantikan Pengurus Baru PD DMI, Pemkot Kediri Siap Lanjutkan Sinergitas
Karena belum membuahkan hasil, pencarian akan dilanjutkan esok hari.
Yoni Fariza, Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Trenggalek, mengatakan pencarian pada hari kedua tetap menggunakan rantai manusia atau dengan cara susur sungai.
"Besok (14/4/2024) pencarian akan kami perluas sampai di DAS Sungai Brantas dengan menggunakan perahu karet," ucapnya ditemui usai proses pencarian, Sabtu (13/4/2024).
Menurut dia, pencarian akan dilaksanakan selama 7 hari atau sampai korban ditemukan. Untuk sementara, tim SAR gabungan terdiri dari 60 personel yang terdiri dari Basarnas, TNI-Polri, BPBD Kota Kediri, PMI, dan relawan.
"Rencananya besok akan ada tambahan personel yang akan membawa perahu karet untuk bersama-sama melakukan pencarian korban," tandasnya.