Hindari Conlict of Interest, Perusahaan Pers Tak Masuk Komite Publisher Right

Hindari Conlict of Interest, Perusahaan Pers Tak Masuk Komite Publisher Right Ninik Rahayu, Ketua Dewan Pers dan Yadi Hendriana, Ketua Komisi Pengaduan dan Penegakan Etika Pers Dewan Pers saat jumpa pers di Gedung Pers, Jalan Kebon Sirih 32 – 34 Jakarta, Selasa (5/3/2024). Foto: Kompas

JAKARTA, BANGSAONLINE.com – Untuk menghindari conflict of interest (konflik kepentingan), maka perusahaan pers tidak masuk dalam keanggotaan Komite .

“Tidak representatif jika di dalam anggota komite itu adalah perusahaan pers. Nanti ada conflict of interest (konflik kepentingan),” ujar Ketua di Gedung , Jakarta, Selasa (5/3/2024).

Seperti diberitakan, telah membentuk gugus tugas dan tim seleksi dalam rangka memilih anggota komite yang akan melaksanakan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 tentang tanggung jawab perusahaan digital untuk mendukung jurnalisme berkualitas.

Siapa saja anggota gugus tugas? Mereka terdiri dari anggota plus perwakilan konstituen dari Aliansi Jurnalis Independen () Indonesia, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (), dan Persatuan Wartawan Indonesia ().

Gugus tugas itu membentuk tim seleksi (timsel) komite yang diketuai oleh Imam Wahyudi dari .

Menurut , ketentuan unsur dan keanggotaan komite diatur dalam Pasal 14 Perpres No 32/2024.

Komite terdiri dari tiga unsur, yaitu perwakilan yang tidak mewakili perusahaan pers, kementerian, serta pakar di bidang layanan platform digital yang tidak terafiliasi dengan perusahaan platform digital atau perusahaan pers.

Sumber: Antara/Kompas

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO