Berikut Pesan Wali Kota Kediri saat Peringati Hari Peduli Sampah Nasional

Berikut Pesan Wali Kota Kediri saat Peringati Hari Peduli Sampah Nasional Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, dan Ketua TP PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar, di acara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional di BTN Rejomulyo. Foto: Ist

Dalam kegiatan ini, Abu juga melakukan pemasangan casing biopori. Lalu juga diserahkan penghargaan kepada Sekolah Adiwiyata tingkat Nasional yang diraih SDN Betet III, penyerahan 20 tempat sampah untuk Perum BTN Rejomulyo guna mendukung kampung proklim, penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada kader bank sampah, serta penyerahan santunan JKM dan JHT.

Turut hadir, Ketua TP PKK Kota Ferry Silviana Abu Bakar, Kepala DLHKP Anang Kurniawan, Camat Kota Arief Cholisudin, Lurah Rejomulyo Jahroni, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, Kepala Sekolah Adiwiyata, Komunitas Lingkungan (Koling), Kader Bank Sampah, dan tamu undangan lainnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar juga berbagi kiat untuk mengurangi produksi sampah plastik. Dimana hal itu dapat dimulai dari kebiasaan yang dilakukan sehari-hari.

"Di sini saya berbagi upaya yang telah saya lakukan dalam mengurangi sampah. Apa yang saya lakukan ini bisa dimulai secara pribadi tanpa melibatkan orang lain. Prinsip mengurangi sampah harus berangkat dari diri sendiri. Kalau kita punya kemauan pasti segala hal akan menerapkan prinsip tersebut," ujar wanita yang akrab disapa Bunda Fey ini saat mendampingi Walikota Abdullah Abu Bakar dalam peringatan Hari Peduli Sampah Nasional di BTN Rejomulyo.

Bunda Fey menceritakan langkah pertamanya untuk mengurangi produksi sampah plastik dimulai pada tahun 2016. Dimana saat itu, Bunda Fey sudah tidak lagi menggunakan pembalut sekali pakai. Yakni beralih dengan menggunakan menspad ketika mestruasi. Kemudian untuk anak-anak balita minim menggunakan diapers namun menggunakan popok kain. Hal semacam ini harus dimulai sebab sampah dari pembalut ataupun pampers sekali pakai efeknya sangat buruk bagi lingkungan.

"Hal-hal kecil seperti itu lah yang sebetulnya kita perlukan. Saya sudah berhasil menerapkannya, dan saya harap masyarakat juga bisa menerapkannya. Karena kondisi lingkungan kita ini sudah semakin parah maka kita harus masif mengurangi sampah," ungkapnya. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO