Pemkab Situbondo Gelar Kirab Ancak Agung Peringati Maulid Nabi SAW

Pemkab Situbondo Gelar Kirab Ancak Agung Peringati Maulid Nabi SAW Bupati Karna Suswandi bersama forkopimda dan pejabat di lingkungan Pemkab Situbondo ikut Kirab Ancak Agung rayakan Maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu (19/10/2022).

SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo merayakan SAW 1444 dengan menggelar , Rabu (19/10/2022).

Perayaan maulid ini menampilkan yang semua pesertanya pegawai di lingkungan pemkab. Mulai dari perangkat daerah dan instansi vertikal, seperti BUMN dan perbankan.

Kirab Ancak Agung itu juga diiringi rombongan seni hadrah.

"Diikuti 70 ancak agung, rombongan seni hadrah dari 17 kecamatan. Setidaknya ada 1.500 orang peeserta," kata Purnomo, Kepala Sub Bagian (Kasubag) Bina Mental Spiritual Kesra Setda Situbondo.

Bupati Situbondo, , dalam sambutannya menyatakan bahwa perayaan Maulid Nabi dengan kirab agung ini adalah bagian dari rentetan pelaksanaan (pesona).

"Ini bagian dari kegiatan pesona. Situbondo akan bersholawat 7 hari 7 malam," kata Karna.

Lanjut Bupati, bahwa perayaan maulid ini bertujuan untuk mempertebal kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW.

"Sama seperti ngecas hp, baterinya perlu terus diisi. Ketika cinta mulai pupus, tumbuhkan lagi dengan sholawat," ucap Karna.

Dalam sambutannya, Karna juga menyampaikan bahwa kegiatan pesona masuk dalam kalender event wisata pemkab. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa menarik minat orang dari luar daerah untuk datang ke Situbondo.

"Harapan kita banyak orang dari luar datang ke Situbondo, dan membelanjakan uangnya, sehingga memberikan efek ekonomi yang baik," ujar Karna.

Pantauan BANGSAONLINE.com dilapangan,kirab ini melintasi ruas jalan dari Kantor Pemkab Situbondo ke Masjid Agung Al Abrar. Hanya saja, meriahnya kirab ini tidak seimbang dengan masyarakat yang hadir.

Tidak banyak masyarakat menyaksikan dan memeriahkan kirab ancak agung tahun ini.

Warga pun menyayangkan sosialiasi atau minimnya informasi ke masyarakat. Sehingga banyak warga yang tidak hadir.

"Sayangnya banyak warga yang tidak tahu ada kirab," kata seorang warga kota yang tidak mau disebut namanya. (sbi/rev)

Lihat juga video 'Pandemi, Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto Ajak Anggotanya Peduli Sesama':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO