KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Seluruh fasilitas umum yang ada di Kabupaten Kediri harus dilengkapi dengan alat pemadam api ringan (APAR) untuk mengantisipasi terjadinya insiden kebakaran. Penegasan ini disampaikan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Rabu (7/9/2022).
Putra Menseskab Pramono Anung itu mengingatkan pentingnya ketersediaan APAR. Mengingat, kebakaran bisa diakibatkan oleh banyak faktor, baik disebabkan kelalaian manusia ataupun faktor teknis seperti korsleting listrik.
BACA JUGA:
- Dhito Tertarik Gandeng PSPK untuk Tingkatkan Ekosistem Pendidikan di Kabupaten Kediri
- Bantu Anak Vakum Sekolah yang Rawat Kedua Orang Tuanya, Bupati Kediri Terjunkan 4 Dinas Sekaligus
- Bupati Dhito Selawat Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik
- Jelang Pilkada 2024, Sepak Bola Jadi Awal Pembicaraan Politik PKS dengan Bupati Kediri
Dengan adanya APAR, maka penanganan kebakaran dapat dilakukan lebih sehingga dapat meminimalisasi dampak yang ditimbulkan.
Selain penyediaan APAR, bupati yang karib disapa Dhito itu juga menekankan pentingnya pemahaman masyarakat terhadap pencegahan kebakaran. Untuk itu, piihaknya meminta petugas pemadam kebakaran meningkatkan sosialisasi.
"Saya minta kepada Pemadam Kebakaran Kabupaten Kediri untuk memberikan sosialisasi bagaimana untuk mencegah atau meminimalisir terjadinya kebakaran," pintanya.
Sementara Stefanus Joko Sutrisno, Kepala Bidang Pencegahan Kebakaran Kantor Satpol PP Kabupaten Kediri, menyatakan sosialisasi terkait penanganan kebakaran sudah dilaksanakan rutin dengan sasaran fasilitas umum yang ada di desa-desa.
Klik Berita Selanjutnya