Terkait jumlah permintaan vaksin melalui Ketua DPD RI tersebut, Rahmat mengatakan sebanyak-banyaknya, sehingga bisa mempercepat vaksinasi wilayah Kabupaten Blitar.
Dalam kesempatan ini, Rahmat meminta kepada masyarakat Kabupaten Blitar yang hendak mengikuti vaksinasi agar bersabar, mengingat jumlah stok vaksin menipis. Ia meminta masyarakat tetap mengikuti jadwal vaksin di tempat kesehatan yang telah ditunjuk, maupun di puskesmas di masing-masing wilayah.
Orang nomor dua di Kabupaten Blitar ini menjelaskan bahwa tujuan utama vaksinasi adalah meminimalisasi risiko terinfeksi virus Corona. Dengan vaksinasi, bisa mengurangi gejala berat dan komplikasi bagi seseorang yang tertular Covid-19.
“Sebelum disuntik vaksin, penerima vaksin khususnya lansia, wajib melakukan pendaftaran dan verifikasi data serta pengecekan kesehatan,” kata Wabup Rahmat.
Wabup Rahmat juga menyampaikan apresiasi terhadap antusias masyarakat Blitar yang ingin mengikuti program vaksin. Namun, ia mengingatkan warga yang telah mengikuti vaksin agar tetap disiplin prokes 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan.
Rahmat juga mengimbau masyarakat tidak ragu dan khawatir mengikuti program vaksinasi Covid-19 ini, karena dipastikan aman dan halal. “Pemerintah berkomitmen penuh menghadirkan vaksin yang aman, bermutu dan berkhasiat untuk memberikan perlindungan bagi seluruh masyarakat,” imbuhnya.
Adapun target sasaran vaksinasi di Kabupaten Blitar sebanyak 237.671 orang, dengan rincian 3.123 orang SDM Kesehatan, 51.227 orang petugas pelayan publik, serta 183.321 orang lansia. (ina/ana/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News