NGAWI, BANGSAONLINE.com - Operasi yustisi bakal intens digelar petugas gabungan selama penerapan PPKM darurat di Kabupaten Ngawi. Selain itu, juga dilakukan vaksinasi massal. Hal ini dalam rangka mengedukasi masyarakat terkait protokol kesehatan serta mencegah penyebaran Covid-19.
"Kami dari petugas gabungan TNI-Polri dan Satpol PP Kabupaten Ngawi setiap hari melaksanakan operasi yustisi tiga kali sehari," kata Arief Setyono, Kabid Penegakan Perda Satpol PP Kabupaten Ngawi.
BACA JUGA:
- Heboh! Diduga Pasangan Sejoli Asik Mabuk dan Mesum di Ngawi, Ternyata...
- Gelar Razia di Rumah Kos, Satpol PP Ngawi Amankan 5 Pasangan Kumpul Kebo
- Jumat Curhat, Polres Ngawi Siap Tertibkan Warung Remang-remang dan Balap Liar
- Dinilai Dapat Basmi Hama Tikus, Babinsa di Ngawi Pasang Poster Imbauan Perburuan Burung Hantu
Ia menjelaskan, operasi yustisi dilakukan secara acak dan bergantian dengan prioritas tempat-tempat yang rawan dengan pelanggaran protokol kesehatan, terutama lokasi rawan kerumunan.
"Digelar di tempat dan lokasi yang rawan terjadinya pelanggaran protokol kesehatan. Salah satunya di sekitar pasar tradisional," jelasnya.
Meski sosialisasi telah digelar di berbagai media, lanjutnya, masih banyak para pelanggar yang terjaring dalam operasi yustisi. Bahkan, kebanyakan para pelanggar yang terjaring sebenarnya membawa masker namun tidak dipakai.
"Untuk pelanggar yang terjaring dikenakan dengan sanksi sosial dan membuat pernyataan," pungkasnya. (nal/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News