Ingin Suami Puas, Wanita Keturunan Tionghoa Nyabu

Ingin Suami Puas, Wanita Keturunan Tionghoa Nyabu Dua wanita tersangka sabu diintrogasi kanit. (Rusmiyanto/BangsaOnline.com)

Pada pagi harinya saat Riani membuka tempat usahanya, ternyata sabu sudah berada di tempat sampah depan Laudry.

Riani mengaku bahwa sabu itu tidak dipergunakan sendiri tapi untuk 1 plastik satunya dijual kepada Flanela yang kesehariannya bekerja di salon kecantikan daerah Surabaya Timur.

Dari keterangan itu lantas unit III Satnarkoba kembali melakukan penangkapan kepada Flanela pada Rabu (11/2) pukul 06.30 WIB, dan benar ditemukan sabu-sabu masih tidak berkurang seberat 0,5 gram.

Saat ditanyakan alasan kedua tersangka wanita mengkonsumsi narkoba mereka menerangkan bahwa itu dilakukan untuk menambah stamina dalam bekerja, dan waktu pulang kerumah agar bisa romantis dengan suami.

"Saya konsumsi sabu-sabu agar pulang kerja tidak capek dan setelah pulang agar suami tidak kecewa (puas)", ujar Flanela.

Keduanya juga mengaku telah mengkonsumsi sabu hampir 2 bulan terakhir dan ketagian dengan serbuk setan itu setelah mengkonsumsinya.

Selama satu minggu sekali kedua tersangka patungan untuk membeli sabu seberat 1 gram seharga Rp. 1,6 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO