Praktisi Hukum Anggap Permintaan Arteria Dahlan Agar KPK Turun ke JIIPE, Sarat Muatan Politis

Praktisi Hukum Anggap Permintaan Arteria Dahlan Agar KPK Turun ke JIIPE, Sarat Muatan Politis Praktisi Hukum Gresik, Akhmad Zainudin Fuad, S.H. (foto: ist)

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Praktisi Hukum Gresik, Akhmad Zainudin Fuad, S.H., angkat bicara terkait pernyataan Anggota Komisi III DPR RI dari PDI Perjuangan, Arteria Dahlan yang meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kasus proyek di Java Integarated Industrial Ports and Estate () di Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.

Menurut Kang Fuad, begitu ia akrab disapa, bahwa pernyataan politikus PDI Perjuangan itu sangat kental nuansa politis.

"Mengapa saya katakan kental muatan politis, karena perlu dicatat bahwa yang menyatakan itu adalah Bang Arteria Dahlan Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan. Di mana, PDI Perjuangan dalam Pilkada Gresik 2020 tengah mengusung pasangan calon (paslon)," kata Ketua DPAC PKB Kecamatan Kebomas ini, Senin (23/11/2020).

Kang Fuad lebih jauh menjelaskan, saat ini Kabupaten Gresik punya gawe besar berupa penyelenggaraan pesta demokrasi pilkada. "Makanya, saya menjadi khawatir pernyataan beliau (Arteria Dahlan) hanya karena unsur politis dan pernyataan populis, bukan didasari masalah hukum pidana murni," bebernya.

Kang Fuad mengungkapkan, kasus juga pernah dilemparkan Arteria Dahlan saat rapat kerja (raker) dengan Kapolri dan jajarannya di DPR RI Senayan. "Namun, hingga saat ini tak ada juntrungannya," ungkapnya.

Fuad mempertanyakan ketidaktahuan Arteria Dahlan, apakah Presiden Joko Widodo mengetahui atau tidak permasalahan di .

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO