GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dari 60 ruang isolasi yang dimiliki RSUD Ibnu Sina Gresik sebagai salah satu rumah sakit (RS) rujukan pasien virus Corona (Covid-19), semuanya sudah terisi alias sudah penuh, terhitung sejak Selasa (26/5) petang.
Padahal, jumlah pasien Corona di Gresik setiap hari terus bertambah. Tercatat hingga Selasa (26/5), sudah ada 134 pasien positif Covid-19 di Kabupaten Gresik.
BACA JUGA:
- Proyek Gedung Rawat Jalan Terpadu dan Diagnostic Center RSUD Ibnu Sina Gresik Tahap I Rampung
- Bupati Gresik Boyong Sekda dan Kepala OPD Belajar Pengelolaan RS dan Sampah di Sidoarjo
- Perencanaan Tahun ini, RS Gresik Selatan akan Dibangun di Desa Tanjung Kedamean
- Hadiri Pelantikan IDI Cabang Gresik, Bupati Gresik Pesan ini
Direktur RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik, Endang Puspitowati membenarkan 60 ruang isolasi pasien Corona di RSUD sudah terisi semuanya.
"Sebelumnya, pasien positif Corona yang sedang menjalani isolasi dan perawatan di RSUD Ibnu Sina ada 52 orang. Mereka kami rawat di ruang G, ruang H, dan ada juga ruangan dengan tekanan negatif," ujar Endang Puspitowati kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (26/5) petang.
"Namun, pada Selasa (26/5), ada tambahan 5 pasien yang proses masuk isolasi di RSUD. Sehingga, dari total 60 ruang isolasi, yang terisi menjadi 57 orang. Sementara untuk sisa 3 ruang tak kita isi, sebab ada pasien yang tak bisa digabung dalam satu ruangan, karena memiliki penyakit bawaan seperti TBC, dan lainnya," ungkapnya.
"Selain itu, ada pasien Corona yang tak mau digabung dengan pasien lain, sehingga hal ini perlu dilakukan langkah tersendiri. Sehingga, meski masih ada sisa ruangan isolasi, tidak bisa di-full-kan," katanya.
Endang berharap, tak ada lagi tambahan pasien positif Corona, dan wabah pandemi Corona cepat berlalu. "Semoga pasiennya Covid tidak bertambah terus," pungkas Endang. (hud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News