GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kasus virus Corona (COVID-19) di Kabupaten Gresik terus menunjukkan tren kenaikan, hingga Sabtu (4/4) sore.
Sesuai data yang dirilis Tim Gugus Tugas (Gugas) Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik, sudah 2 orang yang meninggal. Rinciannya, 1 pasien dalam pengawasan (PDP), dan 1 positif COVID-19.
BACA JUGA:
- Bapak dan Anak yang Tercebur ke Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Petugas Perluas Pencarian
- Bapak dan Anak Tenggelam ke Sungai Sidoarjo-Gresik, Petugas Lakukan Pencarian
- Diduga Pemicu Kerusuhan H-1 Lebaran, Dua dari Sepuluh Remaja di Gresik Diamankan Polisi
- Rumah di Manyar Gresik Disatroni Rampok, Perhiasan dan Iphone Raib
Sementara untuk jumlah pasien positif COVID-19 tetap 4 orang (1 meninggal), di mana 3 pasien masih menjalani isolasi dan perawatan di sejumlah rumah sakit (RS).
"Jumlah positif COVID-19 baik yang meninggal dan dirawat tetap, begitu juga PDP meninggal masih tetap hingga hari Sabtu (4/4)," ujar Sekretaris Gugas Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik, dr. Saifudin Ghozali melalui keterangan tertulisnya kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (4/4).
Sementara untuk data PDP, ada kenaikan menjadi 57 orang, dari sebelumnya 54 orang. Dengan rincian 1 meninggal, 46 dalam pengawasan, dan 10 selesai pengawasan.
Kemudian untuk orang dalam pemantauan (ODP), juga naik menjadi 669 orang, dari sebelumnya 617 orang. Rinciannya, 568 dipantau, dan 101 selesai dipantau.
"Sedangkan orang dalam risiko (ODR) tetap 680 orang, dengan rincian 676 orang lepas pengawasan. Dan, orang tanpa gejala (OTG) juga tetap 40 orang," pungkasnya. (hud/rev)
Adapun sebaran COVID-19 di 18 kecamatan sebagai berikut:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News