​Cegah Penyebaran Virus Korona di Bojonegoro, Bupati Anna Lakukan Ini

​Cegah Penyebaran Virus Korona di Bojonegoro, Bupati Anna Lakukan Ini Akun resmi Instagram Bupati Anna Muawanah @anna_muan32 (kiri), dan foto selembar kertas bertuliskan "Besok belajar di rumah. Surat resmi in proses. Trim's" (kanan).

Sebanyak 23 orang sudah selesai dilakukan pemantauan selama 14 hari, 18 orang masih dalam pemantauan, yang sudah kembali ke Malaysia 7 orang, yang sudah kembali ke daerah asal luar Bojonegoro 5 orang, 1 orang belum ditemukan alamat jelasnya, 3 orang dideportasi, dan 1 orang yang dirawat dengan kondisi khusus akibat penyakit paru dan bukan suspek Covid-19.

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kesehatan Bojonegoro juga telah melakukan upaya pencegahan melalui beberapa media dan stakeholder terkait. Dinkes telah menyebarkan informasi dan edukasi kepada masyarakat terkait Novel Coronavirus (Covid-19) melalui puskesmas, siaran radio dan media masa.

Selain itu RSUD Dr. R. Sosodoro Sjatikoesoemo telah menjadi Rumah Sakit Rujukan Coronavirus (Covid-19). Dinkes juga melakukan pertemuan program surveilans (disampaikan pencegahan dan penanggulangan Covid-19) dan tatalaksana PD3I bagi petugas puskesmas dan rumah sakit se-Kabupaten Bojonegoro.

Dinkes juga mengusulkan dua RSUD tambahan sebagai backup, serta melakukan koordinasi dengan Polres Bojonegoro, Kodim 0813 Bojonegoro, serta Kantor Imigrasi Bojonegoro terkait pelacakan kepulangan warga Bojonegoro dari negara terjangkit Covid-19, dan melakukan pemantauan kepada warga Bojonegoro yang datang dari negara terjangkit Covid-19 selama 14 hari.

Kabag Humas Masirin menambahkan, surat edaran libur sekolah Senin besok, bakal dikirim malam ini kepada Dinas Pendidikan serta para kepala sekolah.

"Untuk semua jenjang pendidikan rencananya. Surat masih proses," kata Masirin menambahkan. (had/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO