Warga Tetap Tolak Buka Segel TPA Desa Buluh, Meski Bupati Bangkalan Jaminkan Dirinya

Warga Tetap Tolak Buka Segel TPA Desa Buluh, Meski Bupati Bangkalan Jaminkan Dirinya Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Imron didampingi Kepala DLH Hadari, Ketua DPRD Mohammad Fahad, dan Wakil Bupati Mohni memberikan penjelasan kepada salah satu masyarakat Desa Buluh Fathor Rasi, yang juga salah satu anggota DPRD Kabupaten Bangkalan.

Dalam negosisasi dengan warga, Bupati Bangkalan R. Abdul Latif berjanji akan merelokasi TPA Desa Buluh. Hanya, ia meminta waktu satu tahun untuk menyiapkan prosesnya. "Beri saya waktu satu tahun, dan saya jaminannya," janji Bupati.

Ra Latif, sapaan bupati, juga mengajak warga duduk bersama untuk mencari solusi. "Nanti masyarakat Buluh, kita duduk bersama agar dapat memahmi dan mendengar apa yang disampaikan oleh pihak pemerintah," jelasnya.

Hanya saja, warga Desa Buluh tetap tak percaya dengan janji bupati. Mereka tetap ngotot enggan membuka segel TPA Buluh.

Di sisi lain, akibat disegelnya TPA Buluh, sampah-sampah dari sejumlah titik menjadi menumpuk. Pantauan wartawan bangsaonline.com, sampah saat ini masih terparkir di halaman kantor DLH. Tampak sebanyak 9 truk dipenuhi sampah parkir di halaman DLH. (uzi/rev)

Caption foto

Bupati Bangkalan R.Abdul Latif Imron yang di dampingi Kadis DLH Hadari, Ketau DPRD Mohammad Fahad dan Wakil Bupati Mohni Memberikan penjelasan kepada salah satu masyarakat desa Buluh Fathor Rasi yang masih anggota DPRD Kabupaten Bangkalam

9 truk Sampah yang belu dapat di angkut ke TPA Buluh karena samapai saat ini segel Warga belum bisa di buka ,Sabtu (22/2) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO