Mas Wawan menghadiri diskusi di warung angkringan Pandawa Desa Janti, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Rabu, (18/12/2019) malam.
"Memilih orang atau calon pemimpin yang tidak kita kenal, tidak memiliki harapan dan keyakinan untuk Sidoarjo kedepannya seperti apa, bakal menjadi bencana sosial," jelas mantan Ketua DPRD Sidoarjo tersebut.
Hal senada juga dikatakan salah satu anggota DPRD Sidoarjo, Bangun Winarso. Politikus dari Partai Amanah Nasional (PAN) ini memiliki gagasan untuk pemuda Tarik. Ia berharap warga masyarakat Tarik memiliki pilihan seorang pemimpin bagi Kabupaten Sidoarjo yang pasti. "Artinya, pilih pemimpin yang mempunyai kapasitas dan hati yang baik," cetus pria yang akrab disapa Bangun itu.
Ia juga menceritakan, Kecamatan Tarik merupakan daerah pinggiran di Kabupaten Sidoarjo. Menurutnya, warga masyarakat Tarik saat ini masih ada yang berobat di wilayah Mojokerto, kerja di Surabaya, dan sebagainya. Padahal, Tarik adalah etalase Kabupaten Sidoarjo.
"Maka, untuk momentum Pilkada tahun 2020, inilah kesempatan kita untuk memilih pemimpin daerah yang bisa meratakan pembangunan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Sidoarjo," harapnya.
Pihaknya juga berharap jika momen Pilkada Sidoarjo tahun depan bukan menjadi bencana sosial, namun bisa menjadi perubahan sosial yang lebih baik.
Sementara itu, Erick Kurniawan ketua diskusi forum 'Cangkir Kopi' ini mengatakan, jika pemuda Kecamatan Tarik kompak dengan harapan bagaimana peran pemuda bisa berkontribusi untuk membangun wilayah Tarik lebih baik. Ekonomi sosial juga lebih maju.
"Perubahan dalam segala lini. Harapannya, harus lebih baik dari sebelumnya," ucapnya.
Tidak hanya itu, pemuda di Kecamatan Tarik saat ini juga berharap komunikasi lebih terjalin secara kolektif. Sehingga bisa menampung semua aspirasi yang ada. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
