GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPC PDIP Gresik, Mujid Riduan menyatakan DPD PDIP Jatim telah mengundang 10 pendaftar bacabup dan bacawabup untuk Pilkada Gresik 2020 untuk menjalani fit and proper test, Kamis (19/9).
Fit and proper test ini sesuai surat DPD Jatim No: 051/IN/DPD/IX/2019 yang ditandatangani Ketua Kusnadi dan Sekretaris Sri Untari Bisowarno. "Fit and proper test dimulai pukul 08.30 WIB hingga selesai," kata Mujid kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (17/9).
BACA JUGA:
- PDIP Gresik Tak Bisa Pastikan Gus Yani Kembali Duet dengan Bu Min di Pilkada 2024, Mengapa?
- Usung Gus Yani-Bu Min Lagi di Pilkada Gresik 2024, PDIP Jajaki Koalisi dengan PPP dan Demokrat
- Gus Yani Tetap Gandeng Bu Min di Pilkada Gresik 2024
- Juknis darai DPP Turun, PDIP Gresik Buka Penjaringan Cabup 2024 Habis Lebaran
Mujid menjelaskan, dalam fit and proper test nanti, DPD PDIP Jatim akan bertanya seputar penguasaan para bakal calon terkait Pilbup Gresik 2020. Termasuk bertanya posisi yang diinginkan, yakni cabup atau cawabup.
"Pertanyaan juga akan berkutat penguasaan calon terhadap kondisi daerah dan apa yang akan diperbuat ketika ditetapkan menjadi calon yang direkom PDIP. Juga apa yang dilakukan kalau terpilih pada Pilbup Gresik 2020," jelasnya.
Usai fit and proper test, para calon yang dianggap lolos lalu dikirim ke DPP untuk diseleksi. "DPC tinggal nunggu siapa yang akan dikasih tiket berangkat di Pilbup. Tentunya berangkatnya calon kita akan menunggu hasil koalisi dengan parpol lain juga, baik di posisi cabup maupun cawabup. Sebab, perolehan kursi PDIP 6, sehingga kurang 4 kursi untuk melengkapi persyaratan 20 persen," pungkasnya.
Adapun 10 bakal calon yang mendaftar di PDIP Gresik adalah:
1. Tri Putro Utomo, warga Desa Petiken RT 04 RW 01 Kecamatan Driyorejo, mendaftar bacabup.
2. Rachmat Rofik, warga Jalan S. Parman 23 Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah, mendaftar bacawabup.