Peminat Lelang Jabatan Kepala Dinas Minim, Pemkab Malang Siap Buka Pendaftaran CPNS

Peminat Lelang Jabatan Kepala Dinas Minim, Pemkab Malang Siap Buka Pendaftaran CPNS Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah.

MALANG, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Malang telah membentuk Panitia Seleksi (Pansel) untuk mengisi kekosongan di beberapa Kepala Dinas di lingkungan Pemkab Malang. Namun, hingga saat ini, pejabat yang mendaftar dalam lelang jabatan itu masih minim.

Adapun beberapa jabatan kepala dinas yang masih kosong dan akan dilelang itu meliputi, Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA), Dinas Kesehatan (Dinkes), serta Dinas Komunikasi dan Informatika, yang kini masih dijabat pelaksana tugas (plt).

Nurman Ramdansyah selaku Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang menyampaikan, sejak Pansel membuka pendaftaran lelang jabatan eselon II pada 26 Agustus 2019 lalu, hingga hari ini belum ada yang memasukkan berkas atau mendaftar.

"Hanya taraf bertanya-tanya terkait persyaratan administrasi saja," terangnya, Senin (2/9).

Ia mengaku, pendaftaran lelang jabatan eselon II ini dibuka Pansel secara open bidding atau seleksi terbuka. "Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pendaftaran calon peserta biasanya baru ramai saat mendekati batas waktu terakhir pendaftaran. Dan terakhir pendaftaran pada 13 September 2019 mendatang," ungkapnya. 

Nurman mengungkapkan, Pemkab Malang melalui BKPSDM juga telah melakukan persiapan rekrutmen ASN (Aparatur Sipil Negara). Dengan akan dibukanya pendaftaran CPNS dan PPPK 2019 oleh BKN ini, pihaknya akan mengajukan permohonan sebanyak 600 kuota CPNS di lingkungan Pemkab Malang. 

“Saat ini kami mengusulkan 600 kuota yang diperuntukkan bagi tenaga honorer kategori 2 (K2),” ungkapnya.

Hal itu berdasar kepada rencana Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang akan segera membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), pada bulan Oktober 2019 mendatang.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO