Modernisasi Pertanian, Pemkab Lamongan Aplikasikan Teknologi Nuklir

Modernisasi Pertanian, Pemkab Lamongan Aplikasikan Teknologi Nuklir Kepala Batan Falconi Margono saat menyampaikan ruang lingkup kerja sama pemanfaatan nuklir.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Lamongan merealisasikan rencana pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) nuklir untuk modernisasi pertanian.

Kepastian itu ditandai dengan dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman bersama dengan Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) tentang pemanfaatan Iptek Nuklir untuk Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Lamongan di Guest House setempat, Rabu (30/1).

Penandatanganan dihadiri langsung oleh Kepala Batan Falconi Margono bersama Deputi Pendayagunaan Teknologi Nuklir Hendig Winarno dan beberapa pejabat lainnya. Sementara Bupati Lamongan Fadeli hadir lengkap beserta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Ruang lingkup kerja sama keduanya nantinya akan terkait penelitian, pengembangan, dan perekayasaan Iptek nuklir di bidang pertanian, kesehatan, industri, energi, sumber daya alam, dan lingkungan. Kemudian pemasyarakatan dan diseminasi Iptek nuklir, penggunaan fasilitas penelitian, dan penyediaan sumber daya manusia.

Falconi Margono menjelaskan Batan selama ini bekerja untuk merubah nuklir yang sifatnya bahaya, mengendalikannya agar bermanfaat, kemudian dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat

“Program Batan ada dua. Yakni mengembangkan kebijakan, melakukan penelitian, memanfaatkan Iptek nuklir untuk masyarakat, dan mengembangkan Iptek nuklir itu sendiri untuk kemaslahatan masyarakat,” ungkap Falconi Margono.

Fadeli menyambut antusias kerja sama yang dijalin dengan Batan tersebut. Dia mengungkapkan bahwa modernisasi secara lokal sudah dilakukan pada pertanian jagung. Sehingga produktivitasnya saat ini sudah mencapai lebih dari 10 ton per hektar.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO