WONOSOBO, BANGSAONLINE.com – Dua hari setelah deklarasi se-Pantura Jawa Barat, Kamis (17/1), hari ini Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) bergerak ke Jawa Tengah untuk menggelar deklarasi JKSN Wonosobo di Sasana Adipura, Kabupaten Wonosobo.
Ini merupakan deklarasi kedua JKSN di wilayah Jawa Tengah dalam upaya memenangkan Jokowi-Ma’ruf Amin, setelah sebelumnya menggelar deklarasi akbar di level provinsi yang dipusatkan di UTC Convention Hall Semarang, 18 November 2018.
BACA JUGA:
- Khofifah Kukuhkan Pengurus Jaringan Kiai Santri Nasional se-Jawa Tengah
- Punya Aura Presiden, Kiai-Kiai Jawa Tengah Dorong Khofifah Capres, Ini Jawab Gubernur Jatim itu
- Bagikan Sembako Kepada Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru, JKSN Lumajang Sisipkan Edukasi 3 M
- Umrohkan 38 Orang JKSN & Muslimat NU, Kiai Asep Penuhi Nadzar Kemenangan Khofifah dan Jokowi
Ketua Dewan Pengarah JKSN Pusat, Khofifah Indar Parawansa yang hadir dalam deklarasi mengajak warga Wonosobo agar solid dan mantap memilih Jokowi-Ma'ruf. Selain itu, dia juga mengingatkan kalau saat pemungutan suara, 17 April 2019, ada lima warna surat suara.
"Ingat nggih, surat suara untuk pemilihan presiden (Pilpres) warna yang abu-abu," kata perempuan yang juga gubernur Jawa Timur terpilih periode 2019-2024 itu.
"Saya mohon kepada seluruh jaringan kiai santri se-Wonosobo, selain mensosialisasikan memilih Pak Jokowi-Kiai Ma'ruf, juga ikut mensosialisasikan surat suara warna abu-abu untuk coblos gambar Pak Jokowi atau Kiai Ma'ruf," sambungnya.
Khofifah juga mengajak masyarakat Wonosobo -- khususnya warga Nahdlatul Ulama (NU) -- untuk membulatkan tekad dan mengeraskan perjuangan dalam memenangkan Jokowi, karena Capres petahana tersebut berkomitmen menjaga Ahlusunnah wal Jamaah.
"Beliau mungkin bukan santri, tapi beliau tidak lupa dengan ulama dan kiai. Apalagi beliau saat ini menggandeng seorang ulama besar yang berakhlakul karimah, untuk membantu memimpin bangsa Indonesia yaitu Kiai Maruf Amin," paparnya.
Target 90 Persen