MALANG, BANGSAONLINE.com - Banyaknya wadulan dari warganya soal jalan rusak, membuat Wali Kota Malang Sutiaji gerak cepat dengan membentuk tim Satuan tugas (Satgas) penanganan dan penyelesaian. Tim tersebut terdiri dari DPUPR dan Disperkim Kota Malang, dengan melibatkan kelurahan se-Kota Malang.
Tidak tanggung-tanggung, Wali Kota pun langsung menginstruksikan kepada semua Lurah untuk turut memantau wilayahnya. Manakala mendapatkan jalan rusak, ia minta agar segera diinformasikan guna ditanggulangi.
BACA JUGA:
- Dishub Kota Malang Lakukan Kajian Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas
- Resmikan MCC, Gubernur Khofifah Berharap Cita-cita Menembus Kota Kreatif Dunia 2025 Tercapai
- Gubernur Khofifah Berbagi Ceria Bersama 750 Anak Yatim Piatu di Malang
- Gubernur Khofifah Optimis Malang Creative Center Lahirkan Pelaku Ekonomi Kreatif Handal
Hal ini disampaikan saat Wali Kota Malang Sutiaji saat meresmikan gedung serba guna RW 02 Kelurahan Pandanwangi, Blimbing, Minggu (16/12)
Pria yang dikenal suka kuliner pedas ini juga mengaku setiap harinya kerap jalan-jalan menggunakan sepeda motor untuk melihat seperti apa kondisi jalan di Kota Malang.
"Setelah tim Satgas mendapatkan laporan adanya jalan rusak, maka dalam waktu maksimal satu jam sudah harus turun ke lokasi. Kemudian petugas memotret kondisi lapangan sesungguhnya, lanjut dipublikasikan melalui website Pemkot Malang. Berikutnya, di dalam foto publikasi tersebut diberi keterangan terkait target pembangunan serta upaya penyelesaiannya," cetus Sutiaji saat menjelaskan tugas Satgas.
Terkait hal ini, salah satu tokoh masyarakat Pandanwangi meminta agar kerusakan jalan yang ada di wilayahnya segera mendapatkan penanganan. "Karena Jl. Teluk Bayur dan Jl. Teluk Grajakan, memiliki akses jalan tembus jalan ke Perumahan Araya, sebagai jalur alternatif. Jika tidak ditangani membahayakan banyak orang," ucap H Prayitno. (iwa/ros/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News