Terus Menangis, Bibir Bocah Akhirnya Digigit Habis oleh Ibu

SVERDLOVSK OBLAST, BANGSAONLINE.com - Katya Spesivtseva (6) gadis kecil penderita cerebral palsy, bibirnya digigit oleh ibu adposinya, Ludmina (33), hingga putus. Hal tersebut dilakukan karena si ibu tak tahan mendengar Katya menangis sepanjang malam. Peristiwa ini terjadi tahun 2015 lalu.

Sepanjang dua tahun terakhir, Katya dalam perawatan untuk penyembuhan bibirnya dan penyakitnya itu. Kemarin, Katya meninggal dunia, setelah jantungnya tiba-tiba berhenti berdetak.

Adapun peristiwa itu terjadi di kota Revda di wilayah Sverdlovsk Oblast, Rusia barat-tengah. Bermula saat Katya menangis di malam hari hingga membangunkan ibunya. Hal ini membuat ibunya marah. Ludmila kemudian mendekati tempat tidur Katya dan menyerang putrinya. Dia mulai memukuli gadis itu, mengatakan padanya untuk "diam" tetapi bocah yang ketakutan ini, mulai menangis semakin keras.

Ibu yang marah itu lalu mengatupkan giginya ke bibir bawah Katya dengan marah dan merobeknya. Termasuk hendak menggigit putus hidungnya. Lalu Katya dibiarkan kesakitan tanpa perawatan dan obat selama beberapa hari, sebelum ibunya menelepon ambulans.

Katya kemudian menghabiskan satu tahun menerima perawatan di berbagai rumah sakit dan dokter. Dia kemudian diadopsi oleh Anna Makarova-Bespalova dari kota wisata Laut Hitam Anapa di wilayah Krasnodar Krai Rusia barat daya, sebelum akhirnya meninggal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News