Amankan Coblosan Pilgub, Kapolres Gresik Bakal Turun Langsung Pantau TPS

GRESIK,BANGSAONLINE.com - Kapolres Gresik AKBP Wahyu S. Bintoro terus memantau situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibamas) menjelang coblosan Pilgub Jatim yang digelar dua hari lagi, Rabu, 27 Juni 2018.

Bahkan, orang nomor satu di korps Bhayangkara Gresik rencananya bakal turun langsung ke desa-desa untuk melihat langsung coblosan di tempat pemungutan suara (TPS). "Saya dan tim URC Black Panther akan turun naik motor trail ke desa-desa untuk memantau pelaksanaan coblosan di TPS," ujar Kapolres kepada BANGSAONLINE.com.

"Kami akan turun sampai ke Bukit Surowiti dengan naik trail," lanjut mantan Kapolres Bojonegoro ini.

Menurutnya, langkah ini dilakukan demi penyelenggaraan Pilgub Jatim yang lancar dan situasi Kabupaten Gresik tetap kondusif. "Saya minta bantuan dan dukungan semua pihak, termasuk teman-teman wartawan," katanya.

Dalam kesempatan ini, Kapolres juga menyatakan telah melaksanakan apel gelar pasukan satuan Linmas dalam rangka kesiapan pengamanan TPS yang diikuti 4.420 personel.

"Pada apel itu kami meminta kepada seluruh Linmas agar mempersiapkan kelengkapan seragam Linmas, tongkat, dan senter. Upaya ini untuk menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada dan pasca Pilkada," terangnya.

Disebutkan Kapolres, ada 18 kecamatan di Kabupaten Gresik dengan total 2.210 TPS yang terbagi di Kecamatan Driyorejo 16 TPS, Wringinanom 125 TPS, Kedamean 111 TPS, Menganti 192 TPS, Benjeng 126 TPS, Balongpanggang 118 TPS, Cerme 132 TPS, Duduk sampeyan 90 TPS, Kebomas 151 TPS, Gresik Kota 128 TPS, Manyar 163 TPS, Bungah 115 TPS, Sidayu 69 TPS, Dukun 132.TPS, Ujungpangkah 101 TPS, Panceng 106 TPS, serta Kecamatan Tambak 68 TPS, dan Kecamatan Sangkapura 116 TPS. Dua kecamatan terakhir ada di Pulau Bawean. (hud/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News