​Rapimda, Hanura Solidkan Dukungan ke Khofifah-Emil

​Rapimda, Hanura Solidkan Dukungan ke Khofifah-Emil IGP Suardika, Waketum DPP Partai Hanura didamping Cawagub Emil Elestianto Dardak memberi keterangan pers di arena Rapimda. Foto: Didi Rosadi/BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua Umum Partai Hanura I Gede Pasek Suardika mengatakan Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018 ibarat laga El Clasico antara Barcelona dan Real Madrid. Daya tahan dan kemampuan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak dan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno benar-benar diuji untuk merebut suara, hingga keluar sebagai pemenang.

"Kalau saya melihat keduanya ibarat laga El Clasico. Jadi daya tahannya memang benar-benar teruji," katanya saat Rapimda DPD Hanura Jatim di Surabaya, Rabu (21/2).

Dia mengatakan, partainya solid untuk mendukung Khofifah-Emil dalam mendatang. Keduanya dianggap mampu dan punya kapasitas memimpin Jatim.

"Sangat solid dan pak Emil bagaimana muda berkualitas dalam program pembangunan," kata mantan kader Demokrat itu.

Pasek mengancam akan menempuh langkah hukum apabila ada yang mengatasnamakan partai Hanura mendukung pasangan lain di Pilgub Jatim.

"Kalau terus bermanauver maka kita akan ada langkah langkah. Dalam undang undang parpol kan jelas yang mengatasnamakan partai mendukung pasangan lain ada sanksinya," tegasnya.

Terpisah, Cawagub Jatim nomor urut 1 Emil Elestianto Dardak menyitir lagu kampanye yang sering dinyanyikan pendukungnya.

"Wis wayahe Bu Kofifah, biyen Pakde sak iki Bude (dalam bahasa jawa yang artinya sudah saatnya Bu Kofifah, Dulu Pakde sebutan akrab Pak Karwo dan sekarang Bude sebutan untuk Kofifah)," ungkap Emil.

Emil menganggap Kofifahlah sosok orang yang tepat meneruskan keberhasilan yang sudah diukir Soekarwo.

"Kalau kita bicara Jawa Timur, Provinsi ini punya penduduk sebanyak 40 juta. Bila kita bandingkan dengan Malaysia yang penduduknya cuma 30 juta, Belanda cuma 17 juta, kita ini lebih besar dari sebuah negara," tuturnya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO