Jalur Pasir Putih Situbondo Banjir Lagi, Ketiga Kali dalam Sepekan

Jalur Pasir Putih Situbondo Banjir Lagi, Ketiga Kali dalam Sepekan Tim siaga Polres Situbondo, saat melakukan pengaturan arus lalu lintas di jalan raya Pasir Putih Situbondo yang terendam banjir.

SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Lagi-lagi Jalur Pantura Situbondo banjir. Untuk ketiga kalinya dalam seminggu terakhir, banjir kembali merendam jalur pantura di depan Wisata Bahari Pasir Putih Situbondo. Ini terjadi akibat hujan deras yang terjadi Rabu malam (25/1), sekitar pukul 18.00. Akibatnya arus lalu lintas dari arah Surabaya-Bali dan sebaliknya, kembali tersendat. Ketinggian banjir mencapai hingga 40 sentimeter.

Pantauan di lapangan, tim siaga Polres Situbondo, Polsek Bungatan dan BPBD Situbondo melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas di jalan raya Pasir Putih Situbondo yang terendam banjir. Untuk mengurai kemacetan panjang, arus lalu lintas diberlakukan sistem buka tutup.

Kasat Lantas AKP Ris Andrian Yudho Nugroho SH SIK, juga turun langsung ke lokasi banjir untuk melakukan pengamanan. Berkat kesigapan petugas, beberapa saat kemudian arus lalu lintas kembali lancar.

"Hasil koordinasi di lapangan dengan tim BPBD Situbondo, banjir di jalan Raya Pasir Putih ini diakibatkan hujan yang sangat deras sehingga gorong-gorong pembuangan air ke laut, tidak mampu menampung volume air hujan yang besar," katanya.

Ditempat terpisah Kepala Dinas Sosial Kabupaten Situbondo, Lutfi Joko Prihatin mengungkapkan, pihaknya akan melakukan kerja bakti di lokasi banjir untuk membersihkan sampah-sampah yang menjadi salah satu sebab terjadinya banjir.

“Jumat, kita akan kerja bakti untuk membersihkan sampah-sampah yang menghambat aliran air di lokasi banjir, sehingga aliran air bisa mengalir dengan lancar," katanya, Kamis (26/1).

Sebelumnya, Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto mengatakan, selain sampah yang menyebabkan banjir, proyek Pemprov Jatim yang masih tidak diselesaikan, juga menjadi penyebab terjadinya banjir di jalur Pantura Situbondo ini. Akibatnya, ketika air besar, mengalirnya ke arah barat semua, padahal air itu juga harus mengalir ke timur. (stb1/had)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO