Salah satu stand buah di Pamekasan.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Selama bulan Maulid, harga buah-buahan di sejumlah pasar buah dan pasar tradisional di Pamekasan mahal.
Seperti di Pasar Sedangdang, yang merupakan salah satu areal tempat pasar buah di Pamekasan, harga buah jeruk, semangka, melon dan buah lainnya, mengalami kenaikan signifikan.
BACA JUGA:
- Gelar Operasi Pasar Murah, Pemkab Pamekasan Sediakan 8 Ton Beras
- Tingkatkan Ekonomi, Bupati Pamekasan Targetkan Semua Desa Miliki Wamira Mart pada Tahun 2022
- Sepakat Naikkan Harga Cetak Banner, Pengusaha Digital Printing Madura Bentuk Asosiasi "DPRIMA"
- Ajak Pelaku Usaha Go Online, Bupati Pamekasan Buka Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy
"Naiknya harga buah karena pasokan kurang, saya order 50 dus cuma yang dikirim 20 dus, jadi stok terbatas sehingga harganya naik," jelas Mahrus (36) salah satu pedagang buah di Pasar Sedangdang asal kecamatan Palengaan.
Mahrus berharap harga yang naik kembali normal dan stabil seperti sedia kala mengingat bulan Maulid sudah hampir selesai dan sudah menyisakan beberapa hari lagi.
Dia menyebutkan harga buah jeruk yang semula Rp 20 ribu menjadi Rp 30 ribu, sedang semangka dari Rp 6 ribu naik menjadi Rp 8 ribu, melon semula Rp 8 ribu menjadi Rp 15 ribu, anggur dari Rp. 70 Ribu menjadi Rp. 75 ribu.
Kemudian buah naga mengalami kenaikan yang cukup fantastis dari Rp 10 ribu menjadi Rp 20 ribu per kilogram. Namun demikian ada juga buah yang harganya masih relatif normal, seperti buah salak, pir maupun apel, biarpun naik tetapi tidak seberapa. (err/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
