Wabup Mojokerto Pantau Proyek Jalan dan Jembatan, Pastikan Selesai Tepat Waktu

Wabup Mojokerto Pantau Proyek Jalan dan Jembatan, Pastikan Selesai Tepat Waktu Wakil Bupati Pungkasiadi saat sidak proyek jembatan Desa Banyulegi, Kecamatan Dawar Balandong.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Memastikan kondisi sejumlah proyek jalan di utara Sungai Brantas, Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi turun gunung. Orang nomer dua di pemkab itu mengecek pengerjaan proyek di wilayah utara sungai. 

"Saya berharap proyek-proyek ini bisa cepat selesai tepat waktu. Apabila ada kendala di lapangan, segera berkoordinasi pada Dinas PU Bina Marga sebagai pihak penanggung jawab proyek tersebut," kata Pung, Selasa (14/6).

Ia turun memantau pengerjaan jembatan Desa Temuireng dan Banyulegi serta memantau sejumlah jalan rusak yang rencananya dikerjakan pada tahun anggaran 2017 nanti. Sidaknya berakhir di jalan poros Desa Mojolebak dan Desa Bendung Kecamatan Jetis

Tak hanya itu, Pungkasiadi juga menuturkan, dalam sidak ini, pihaknya berkoordinasi dengan Camat dan instansi terkait untuk mengetahui permasalahan atau kendala di lapangan.

"Kita butuh koordinasi dengan Camat terkait jalan atau jembatan mana yang pembangunannya butuh prioritas. Terutama yang pembangunannya belum di cover oleh APBD tahun 2016 ini. Kita berharap, tahun depan pengerjaannya bisa dianggarkan," jelas Wabup.

Wabup menambahkan, sesuai arahan Bupati Mustofa Kamal Pasa, komitmen Kabupaten Mojokerto untuk terus optimis berbenah di sektor fisik dan non-fisik. Target pembangunan infrastruktur jalan sepanjang 1.100 km makin mendekati finish.

Data statistik Dinas PU Bina Marga sendiri mencatat, mayoritas kondisi jalan yang ada di Kabupaten Mojokerto berada dalam kondisi yang sudah sangat baik. Proyek peningkatan dan pelebaran jalan pada 2015 tercatat sepanjang 125 km, sedangkan di tahun 2016 direncanakan sepanjang 55,57 km. Diestimasikan pada tahun 2017 ke atas, tugas pembangunan jalan yang harus diselesaikan tinggal 200 km lagi. Jika digali, Pemkab Mojokerto tercatat telah merampungkan proyek peningkatan dan pelebaran jalan sebanyak 75% pada 2014 silam.

“Kita mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif demi suksesnya pembangunan di Kabupaten Mojokerto. Masih banyak tugas yang menanti di depan, pembangunan fisik dan non-fisik kita harapkan dapat berjalan balanced. Tidak boleh ada kata “berhenti” jika menyangkut kesejahteraan rakyat,” imbuhnya. (yep/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Giliran Pedagang di Kawasan Bangsal, Kutorejo, dan Pungging Terima Paket Sembako dari Gus Barra':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO