Antisipasi MERS Dinkes Mojokerto Siapkan Ruang Isolasi

MOJOKERTO (bangsaonline) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mojokerto menyiapkan sejumlah ruang isolasi sebagai antisipasi penularan dan penanggulangan virus MERS pada jamaah umroh asal Kota Mojokerto. Bersama jajaran Puskesmas, Dinkes telah melakukan sosialisasi waspada penyakit tersebut.

"Masing-masing Puskesmas sudah melakukan sosialisasi kepada jemaah umroh sebelum berangkat ketanah suci," ujar Cristiana Indah Wahyu, Kepala Dinas Kesehatan Kota, Kamis (22/5/2014).

Ia menuturkan, pihaknya telah menyebarkan informasi ke seluruh Puskesmasyang ada di Kota Mojokertoagartanggap serta berikan pemahaman pada masyarakat yang akan berangkat umroh supaya waspada terhadap penularan virus mematikan itu.

Dikatakan bahwa sosialisasi mengenai hal tersebut dilakukan dengan melibatkan seluruh tokoh masyarakat."Karena di Kota Mojokerto jarang ada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) maka kita melakukan sosialisaikan lewat Puskesmas dan masyarakat secara langsung," katanya.

Sosialisasi seputar virus MERS secara sederhana juga disampaikan pencegahan bisa dilakukan dengan membiasakan diri hidup sehat selama berada di Arab Saudi." Gejala-gejala terkena virus biasanya sesak napas dan panasdemam," terangnya.

Bagi jemaah yang merasakan gejala seperti di atas saat pulang umroh hendaknya segera berobat kePuskesmas. "Sebelum berangkat umroh sebaiknyasuntik vaksin meningitis dan influensa serta lebih menjaga daya tahan tubuh selama umroh," jelasnya

Ia mengakui hingga kini pihaknya belum menemukan atau mendapat laporan terkait adanya kasus irus MERS di Kota Mojokerto.Tetapi sebagai upaya antisipasi, pihaknya telah menyiapkan prosedur tetap atau protap cara penanganan penderita virus MERS di rumah sakit. Ia mengimbau agar masyarakat setempat tidak terlalu khawatir dengan munculnya virus MERS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO