Nekat Konvoi, 15 Pelajar di Tuban Ditangkap dan Diajak Salat Berjama’ah

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 15 pelajar SMA kelas XII di Kabupaten Tuban ditangkap petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Rengel, Polres Tuban, Senin (9/5). Mereka diciduk karena nekat konvoi merayakan kelulusan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, 15 pelajar tersebut berasal dari luar kecamatan Rengel. “Mereka kita jaring, kemudian kita lakukan pembinaan,” ungkap Kapolsek Rengel, AKP Musa Bachtiar kepada BANGSAONLINE.com

Setelah dilakukan pembinaan kurang lebih sekitar dua jam, para pelajar itu kemudian diajak salat berjama’ah. Mereka juga diajak mengikuti kegiatan mengaji bersama yang dibimbing oleh Kapolsek dan Binmas Polsek Rengel.

“Seusai ngaji bersama, mereka (pelajar-red) lalu diberi tausiyah, dan ditempatkan di musala mapolsek,” ujar Musa.

Ia menambahkan, pada tausiyah itu para pelajar diberi motivasi dan pengarahan. Langkah tersebut dilakukan agar yang bersangkutan tidak mengganggu ketertiban dan ketentraman masyarakat. Bahkan, di sela-sela pembinaan terdapat siswa yang menangis dan mengaku menyesal.

“Ketika ditanya mereka melakukan konvoi karena hanya ikut-ikutan teman,” pungkas mantan Kasalantas Polres Sumenep ini.

Sementara dalam konvoi tersebut, para pelajar tidak dilakukan penindakan penilangan atau penahanan kendaraan. Hanya seja mereka diminta tidak mengulangi perbuatan maupun kegiatan yang tidak tertib lalu lintas.

“Tadi mereka kami minta tidak mengulangi perbuatannya kembali, apalagi yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanaan masyarakat,” tutup Musa. (wan/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News