MALANG, BANGSAONLINE.com - Sebelum menyampaikan pemberian bonus kepada Arema Cronus, Presiden Kehormatan Arema Cronus, Rendra Kresna, sempat menyinggung tentang ulah oknum suporter yang melakukan pengerusakan mobil, kemarin (4/4) malam.
Ia menegaskan, perilaku seperti itu bukan dilakukan Aremania, tapi oknum di luar suporter Arema Cronus itu. “Aremania tidak mungkin melakukan pengrusakan, itu perilaku oknum tertentu dan saya yakin mereka bukan Aremania,” kata dia.
Rendra mengaku sudah mendengar jika pelakunya sudah diamankan Polisi, selanjutnya dia meminta aparat kepolisian bisa segera memproses secara hukum.
Ia mengatakan bahwa Aremania suporter yang mengedepankan perdamaian. “Coba lihat saat Arema kalah di kandang sendiri, pasti Aremania tidak bersikap anarkis, karena mereka yakin tim kesayangannya dapat membalas kekalahan itu,” ungkapnya.
Soal bonus, Rendra mengatakan bahwa itu diberikan lantaran para pemain berhasil memboyong Piala Bhayangkara sehingga mengharumkan nama Malang Raya.
“Tentunya, selaku presiden (presiden kehormatan Arema-red), saya akan berikan bonus,” kata Rendra, saat menerima piala di Pendopo Kabupaten Malang, Jalan Agus Salim Kota Malang.