Jasad Daffin yang Tenggelam di Bengawan Solo Akhirnya Ditemukan Tim SAR

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Bocah berumur 10 tahun bernama Daffin yang hilang sejak Senin (14/3) kemarin, akhirnya ditemukan tim SAR gabungan. Korban asal perumda Kelurahan Sumbang, Bojonegoro itu ditemukan di Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Desa Sarirejo, Kecamatan Balen, Bojonegoro, Rabu pagi (16/3/16).

Tim SAR gabungan di antaranya, BPBD, TNI dan Polisi menemukan jasadnya di tepi Bengawan Solo dalam keadaan tengkurap. Korban juga masih menggunakan pakaian lengkap seperti saat pertama dilaporkan hilang.

"Korban menggunakan baju berwarna hijau dan celana pendek berwarna coklat," ujar salah satu petugas BPBD Bojonegoro, Sukirno.

Usai ditemukan, jasad korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD Sosodoro Djatiekoesomo, Bojonegoro untuk keperluan autopsi. Polisi dan dokter langsung melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban.

Hasil pemeriksaan disimpulkan korban meninggal dunia akibat tenggelam di sungai. Di tubuh korban juga tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas luka penganiayaan.

Seperti diberitakan sebelumnya, bocah kelas 3 SD Mulyoagung, itu pada Senin petang kemarin, diketahui berjalan menuju arah Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Gg. Bombay, Kelurahan Ledokwetan.

Saat itu, korban sudah diteriaki warga agar tidak meneruskan perjalanannya, namun korban tak menghiraukan teriakan warga. Akhirnya warga membiarkan korban masuk ke sungai terpanjang di pulau jawa itu.

Diketahui juga, jika selama ini korban menderita penyakit autis. Sehingga, setiap hari tingkah lakunya sering aneh. Sejak kemarin pagi, tim SAR gabungan terus melakukan pencarian terhadap jasad korban di sungai Bengawan Solo. Namun petugas baru menemukan pagi tadi dengan jarak sekitar 10 kilometer dari lokasi awal korban tenggelam. (nur/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News