18 Lapak Pasar Banjararum Malang Dibongkar, Pedagang Tuding Sarat Kepentingan

18 Lapak Pasar Banjararum Malang Dibongkar, Pedagang Tuding Sarat Kepentingan Alat berat membongkar lapak di pasar Banjararum. foto: putut priyono/ BANGSAONLINE

MALANG, BANGSAONLINE.com - Dua ekskavator diterjunkan pemerintah Kabupaten Malang untuk menertibkan 18 lapak PKL di Pasar Banjararum, Senin (14/3). Ke-18 lapak tersebut dibongkar lantaran dibangun di atas saluran irigasi milik Dinas Pengairan Kabupaten Malang.

Namun, penghuni pasar menduga ada kepentingan besar di balik penggusuran paksa ini meski mereka juga paham berdagang di atas lahan milik Dinas Pengairan.

Darsono, salah seorang PKL yang juga warga Banjararum menuding pembongkaran ini diotaki pemilik lahan kosong di belakang lapak jualan mereka.

"Itu lahan siapa, kenapa hanya di sini yang digusur. Sepanjang jalan lain di utara sana juga banyak PKL. Kami menduga pemilik lahan kosong itu yang menjadi biangnya, sampai kades dan aparat turut membantu," ungkapnya.

Darsono dan pedagang lain menuntut relokasi bagi PKL yang digusur agar mereka tetap bisa melanjutkan usaha dagangannya.

Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat, mengungkapkan penggusuran ini sudah sesuai prosedur karena PKL sebelumnya sudah diberi peringatan tapi diabaikan.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO