Wabub Malang Khawatir Perilaku Guru seperti Saipul Jamil

Wabub Malang Khawatir Perilaku Guru seperti Saipul Jamil Wakil Bupati Malang H.M. Sanusi membuka launching Permainan Tradisional di Sekolah di halaman Dinas Pendidikan Kabupaten Malang. (ft: putut priyono/ BANGSAONLINE)

MALANG, BANGSAONLINE.com - Dilihat dari posisi geografis, luasnya Kabupaten Malang yang terdiri dari 33 kecamatan dengan 399 desa, maka pengawasan perilaku guru yang mengajar nampaknya tidaklah mudah.

Data yang didapat dari Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, jumlah guru pengajar yang digaji oleh Dinas Pendidikan 1.859 guru, terhitung sejak Januari 2016. 

Sementara, untuk jumlah sekolah negeri yang berada di seluruh kecamatan diantaranya TK pembina berjumlah 5 sekolah, untuk SD berjumlah 1.115 sekolah, SMP berjumlah 67 sekolah, SMA berjumlah 14 sekolah dan SMK berjumlah 8 sekolah.

Wakil Bupati Malang H.M. Sanusi mengatakan, dengan luasnya wilayah kabupaten ini, pengawasan terhadap perilaku guru harus ekstra ketat. Jumlah guru di Kabupaten Malang ini puluhan ribu.

"Jadi harus dilakukan pengawasan terutama prilaku guru terhadap muridnya," kata dia, Sabtu (27/2), saat ditemui di acara Launching Permainan Tradisional di halaman Dinas Pendidikan Kabupaten Malang.

Menurut dia, banyaknya kejadian prilaku yang menyimpang akhir-akhir ini yang dilakukan beberapa orang yang tidak normal sangatlah dikhawatirkan. 

Apalagi, tambah Sanusi, penyimpangan seks yang dilakukan terhadap muridnya.  Untuk mencegah supaya tidak ada prilaku yang menyimpang, Sanusi menegaskan, agar Dinas Kabupaten Malang melakukan upaya tes kejiwaan untuk mengundang psikiater. "Jangan ada guru yang seperti Saiful Jamil," pungkas Wabup. (mlg1/thu/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO