Proses evakuasi nenek mantan atlet panjat tebing oleh BPBD dan Damkar Surabaya dari atap rumahnya.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Seorang nenek bernama Soeminah (80) ditemukan tidur di atap rumahnya di Jl. Dukuh Gemol Kali, Kel. Jajar Tunggal, Kec. Wiyung, Surabaya.
Soeminah ditemukan pertama kali oleh anaknya pada Jumat (19/12/2025) pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan informasi dari keluarganya, Soeminah dinyatakan menghilang sejak Kamis (18/12/2025) malam pukul 21.00 WIB.
Pihak keluarga terakhir melihat sang nenek berada di kamarnya pada malam hari. Namun, waktu salat subuh, pihak keluarga tidak mendapati sang nenek berada di kamarnya.
Sebelumnya, pihak keluarga sempat melakukan pencarian di beberapa gang dekat rumah hingga melapor ke RT RW setempat. Hingga pada akhirnya pihak keluarga mencoba mencari di atap rumah, dan melihat sang nenek di atap rumah dengan kondisi tubuh yang terbalut selimut.
Usai ditemukan, pihak keluarga langsung menghubungi call center 112 Pemkot Surabaya untuk meminta bantuan petugas gabungan yang terdiri dari BPBD dan Damkar Surabaya.
Soeminah berhasil dievakuasi pada pukul 09.41 WIB dengan menggunakan tandu.
Unit Resrkim Polsek Wiyung, AKP Ristitanto, menyampaikan terkait aksi nenek mantan atlet panjat tebing tersebut hingga bisa sampai di atap rumah.
“Kami, unit reskrim telah melalukan penggalian data, bahwa rumah sang nenek itu berhimpitan dengan rumah pak RT. Jadi, nenek ini melangkah ke atas rumah pak RT, baru naik ke atap rumahnya sendiri,” terangnya, Jumat (19/12/2025).
“Jadi, nenek ini kerap tertangkap basah oleh anak dan cucunya saat akan menaiki atap rumah melalui atap samping rumah pak RT. Memang nenek ini pelupa, dikira kamarnya lantai dua yang ada diatap rumah,” tutup Ristitanto. (rus/msn)





